2021
DOI: 10.26905/jpp.v6i1.5381
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Strategi Komunikasi Dan Pemasaran Efektif Dalam Pengembangan Desa Wisata Mirat

Abstract: Unique and authentic landscapes attract tourists. Hanging Rock and Camping Ground Arya Kemuning and Sanghyang Dora are natural tourist attractions owned by Mirat Village. As a new tourist destination in Majalengka Regency, the tourism stakeholders of Mirat village play an important role in developing the existing tourism potential to increase the number of tourist visits. This study aims to determine the marketing communication strategy carried out by the village government and Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 1 publication
(1 reference statement)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…(Prayudanti & Sucipto, 2021) . Destinasi pariwisata dewasa ini dituntut lebih komprehensif, termasuk memenuhi kebutuhan fisik dan kebutuhan rohani (Kurniawan et al, 2021) .Untuk itu pentingnya sosialisasi produk dan jasa pariwisata syariah agar dapat maksimalkan kedatangan wisatawan muslim ke berbagai penjuru dunia. Mendukung hal tersebut Majelis Ulama Indonesia telah melakukan sertifikasi halal (Lihat Tabel 1) sertifikasi halal sebagai akses kepercayaan kepada konsumen sehingga hal ini akan menciptakan bisnis yang berkelanjutan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…(Prayudanti & Sucipto, 2021) . Destinasi pariwisata dewasa ini dituntut lebih komprehensif, termasuk memenuhi kebutuhan fisik dan kebutuhan rohani (Kurniawan et al, 2021) .Untuk itu pentingnya sosialisasi produk dan jasa pariwisata syariah agar dapat maksimalkan kedatangan wisatawan muslim ke berbagai penjuru dunia. Mendukung hal tersebut Majelis Ulama Indonesia telah melakukan sertifikasi halal (Lihat Tabel 1) sertifikasi halal sebagai akses kepercayaan kepada konsumen sehingga hal ini akan menciptakan bisnis yang berkelanjutan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ada beberapa atraksi yang dapat dijadikan daya tarik untuk wisatawan berkunjung seperti bentang alam yang berada di suatu area atau nilai-nilai budaya yang melekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Kekhasan bentang alam atau nilai-nilai budaya lokal ini menjadi potensi dalam pengembangan kepariwisataan (Kurniawan et al, 2021) Bentuk sebuah desa wisata saat ini dijabarkan secara jelas yang tertuang pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025. Dalam PP dijelaskan bahwa pengembangan suatu destinasi pariwisata yang aman, nyaman, menarik, mudah dicapai, berwawasan lingkungan, meningkatkan pendapatan nasional, daerah dan masyarakat.…”
Section: Desaunclassified