2023
DOI: 10.26877/e-dimas.v14i1.10998
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sosialisasi Pentingnya Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Melalui Semua Mata Pelajaran dalam Upaya Membangun Karakter Sosial Siswa SMP Negeri 1 Talun

Abstract: Tujuan penelitian ini, yakni menjelaskan pentingnya internalisasi nilai-nilai moderasi beragama dalam melakukan proses pembelajaran disetiap mata pelajaran tingkat sekolah menengah pertama. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan kualitatif case study . Sumber data penelitian yaitu berupa video pada saat melakukan sosialisasi di SMPN 1 Talun. Data penelitian yaitu berupa topik yang dijadikan bahan sosialisasi yang disampaikan oleh tim PkM berbasis riset. Teknik pengumpulan dat… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Implementasi moderasi beragama telah mulai dilakukan pada lembaga pendidikan tingkat pendidikan anak usia dini (Gunada & Sutajaya, 2023;Hidayati et al, 2022;Masliyana, 2023;Wahab & Kahar, 2023), pendidikan dasar (Handayani & Suardipa, 2022;Keban & Leton, 2023;Lessy et al, 2022;Umah et al, 2022), pendidikan menengah pertama (Ainina, 2022;Kertayasa et al, 2022; Lita Sari Muchlis, Abhanda Amra, Demina, Saputra Habci Amran, Elisnia Rezika, Iman Asroa. B.S Mustafa, 2023;Rita & Iswantir, 2022), pendidikan menengah akhir (Albana, 2023;Azmi, 2022;Gunawan et al, 2021), pondok pesantren (Khotimah, 2020;A. Nurdin & Naqqiyah, 2019;Rambe et al, 2022), dan tingkat perguruan tinggi (Natanael & Ramdani, 2021;Salamah et al, 2020;Tuju et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Implementasi moderasi beragama telah mulai dilakukan pada lembaga pendidikan tingkat pendidikan anak usia dini (Gunada & Sutajaya, 2023;Hidayati et al, 2022;Masliyana, 2023;Wahab & Kahar, 2023), pendidikan dasar (Handayani & Suardipa, 2022;Keban & Leton, 2023;Lessy et al, 2022;Umah et al, 2022), pendidikan menengah pertama (Ainina, 2022;Kertayasa et al, 2022; Lita Sari Muchlis, Abhanda Amra, Demina, Saputra Habci Amran, Elisnia Rezika, Iman Asroa. B.S Mustafa, 2023;Rita & Iswantir, 2022), pendidikan menengah akhir (Albana, 2023;Azmi, 2022;Gunawan et al, 2021), pondok pesantren (Khotimah, 2020;A. Nurdin & Naqqiyah, 2019;Rambe et al, 2022), dan tingkat perguruan tinggi (Natanael & Ramdani, 2021;Salamah et al, 2020;Tuju et al, 2022).…”
Section: Pendahuluanunclassified