Sistem Pendukung Keputusan Rekomendasi Emiten Saham Menggunakan Metode Simple Additive Weighting

Abstract

In the current era, stock investing is an instrument that is currently popular with Indonesian youth, stock investing is one of the many investment options that are increasingly in demand by various groups. Investing in stocks is an activity to refrain from enjoying the present for more enjoyment in the future, this investment often brings someone to be wiser in managing their finances, choosing good stocks is not an easy thing for some investors it takes many factors and ratios - financial ratios to choose stocks that can provide financing by the initial investment objectives. Therefore we need a system to help these problems. The system is a decision support system that can assist in making decisions from the available options. This Stock Issuer Recommendation Decision Support System Using the Simple Additive Weighting Method is here to assist decision-makers to choose good issuers or stocks to collect so that they can provide good profits in the future. The results of the calculation on the system using the Simple Additive Weighting method will show the best suitable stock recommendations for the user based on the data they enter.

Penerapan Metode EDAS untuk Menentukan Kelayakan Perpustakaan Sekolah Diakreditasi

“…Beberapa penelitian SPK menggunakan metode EDAS antara lain, untuk menentukan penerima bantuan tanah garapan [6]), untuk menentukan destinasi wisata halal [7], dan untuk menentukan rekomendasi pekerjaan [8]. Selanjutnya penelitian tentang aplikasi, implementasi atau penerapan metode EDAS adalah, untuk menentukan pemilihan media pembelajran online [9], untuk menentukan kompetensi instruktur terbaik [10], dan untuk menentukan konten youtube yang layak ditonton anak-anak [11].…”

Sistem Pendukung Keputusan Pada Pemilihan Bahan Gorden Dengan Menggunakan Metode SMART

“…Sistem pendukung keputusan menggabungkan kemampuan komputer dalam pelayanan interaktif dengan pengolahan atau pemanipulasian data yang memanfaatkan model atau aturan penyelesaian yang tidak terstruktur [5], [6].Secara umum sistem pendukung keputusan sangat identik dengan keberadaan pemodelan dalam melakukan analisis sistem pendukung keputusan merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer termasuk sistem berbasis pengetahuan atau manajemen yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dan suatu organisasi atau perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi terstruktur yang spesifik [7].SPK merupakan salah satu cabang ilmu komputer yang bertujuan untuk membantu menyelesaikan suatu permasalahan dalam berbagai level [8], [9].Sistem pendukung keputusan merupakan implementasi yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management science.Hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi, kini telah menawarkan kemampuan untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu yang relatif singkat [10].Sistem Pendukung Keputusan merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data.Sistem ini digunakan untuk pengambilan keputusan dalam situasi yang semi terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur dimana tak seorang pun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat.Sistem pendukung keputusan sangat berguna untuk membantu seseorang dalam mengambil keputusan yang akurat dan tepat sasaran. Teknik pengambilan keputusan multi kriteria ini didasarkan pada teori bahwa setiap alternatif terdiri dari sejumlah kriteria yang memiliki nilainilai dan setiap kriteria memiliki bobot yang menggambarkan seberapa penting ia dibandingkan dengan kriteria lain.Pembobotan ini digunakan untuk menilai setiap alternatif agar diperoleh alternative terbaik [11], [12].Sistem pendukung keputusan dimaksudkan untuk menjadi alat bantu bagi para pengambil keputusan untuk memperluas kapabilitas mereka, namun tidak untuk menggantikan penilaian mereka [13].Pada penelitian ini juga menggunakan metode SMART, metode SMART merupakan metode pengambilan keputusan multi kriteria yang dikembangkan oleh Edward pada tahun 1977.Teknik pembuatan keputusan multiatribut ini digunakan untuk membantu stakeholder dalam memilih antara beberapa alternatif.Beberapa kriteria menjadi penentu keputusan dari keputusan tersebut akan memperoleh rangking dari nilai terbesar sampai terkecil [14]- [17].…”

“…Sistem pendukung keputusan menggabungkan kemampuan komputer dalam pelayanan interaktif dengan pengolahan atau pemanipulasian data yang memanfaatkan model atau aturan penyelesaian yang tidak terstruktur [5], [6].Secara umum sistem pendukung keputusan sangat identik dengan keberadaan pemodelan dalam melakukan analisis sistem pendukung keputusan merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer termasuk sistem berbasis pengetahuan atau manajemen yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dan suatu organisasi atau perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi terstruktur yang spesifik [7].SPK merupakan salah satu cabang ilmu komputer yang bertujuan untuk membantu menyelesaikan suatu permasalahan dalam berbagai level [8], [9].Sistem pendukung keputusan merupakan implementasi yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management science.Hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi, kini telah menawarkan kemampuan untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu yang relatif singkat [10].Sistem Pendukung Keputusan merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data.Sistem ini digunakan untuk pengambilan keputusan dalam situasi yang semi terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur dimana tak seorang pun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat.Sistem pendukung keputusan sangat berguna untuk membantu seseorang dalam mengambil keputusan yang akurat dan tepat sasaran. Dihasilkan sistem pendukung keputusan pemilihan bahan gorden menggunakan metode simple multi attribute rating technique berdasarkan kriteria yaitu, kualitas bahan, tekstur, warna bahan, harga, motif/corak yang menjadi pertimbangan konsumen untuk memilih bahan gorden.Mengimplementasikan Metode Simple Multi Attribute Rating Technique (SMART) sistem mampu melakukan hasil perhitungan dari setiap bahan gorden yang disarankan sebagai pemilihan bahan pada setiap kriteria.Sistem dapat membantu calon konsumen dalam proses pengambilan keputusan dalam memilih bahan gorden yang sesuai dengan keinginan konsumen.Hasil pengujian sistem maka konsumen menginputkan kriteria yang ada pada sistem, nilai inputan user dihitung menggunakan metode simple multi attribute rating technique, setelah itu dicari nilai yang paling mendekati antara nilai inputan user dan nilai dari masing-masing bahan gorden.Kemudian akan dihasilkan pemilihan bahan gorden yang sesuai dengan kriteria yang sudah diinputkan oleh konsumen.Hasil dari pengujian sistem secara manual sesuai dengan hasil dari pengujian menggunakan sistem…”