2022
DOI: 10.55175/cdk.v49i1.1638
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sindrom Felty – Diagnosis dan Tata Laksana

Abstract: Sindrom Felty merupakan kondisi medis dengan karakteristik trias yaitu artritis reumatoid, neutropenia, dan splenomegali; terjadi pada beberapa kasus artritis reumatoid erosif yang sudah berlangsung lama. Hanya 1 – 3% pasien artritis reumatoid akan berkembang menjadi Sindrom Felty. Genetik (HLA-DR4) dan faktor lingkungan berperan dalam terjadinya kondisi ini. Neutropenia persisten dengan hitung neutrofil absolut umumnya kurang dari 1500/mm3 merupakan ciri khas diagnosis Sindrom Felty. Kondisi medis ini biasany… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 5 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Penyakit ini ditandai dengan pembesaran kelenjar getah bening, demam, kelelahan, gatal-gatal pada kulit, dan penurunan berat badan yang signifikan. Limfoma Hodgkin umumnya terjadi pada orang muda dewasa dan dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh [23]. Pencegahan Limfoma Hodgkin belum diketahui secara pasti, tetapi menjaga gaya hidup sehat, termasuk mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, menghindari paparan zat beracun, dan menjaga kebersihan diri, dapat menjaga sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko penyakit.…”
Section: Penyakit Limfoma Hodgkinunclassified
“…Penyakit ini ditandai dengan pembesaran kelenjar getah bening, demam, kelelahan, gatal-gatal pada kulit, dan penurunan berat badan yang signifikan. Limfoma Hodgkin umumnya terjadi pada orang muda dewasa dan dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh [23]. Pencegahan Limfoma Hodgkin belum diketahui secara pasti, tetapi menjaga gaya hidup sehat, termasuk mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, menghindari paparan zat beracun, dan menjaga kebersihan diri, dapat menjaga sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko penyakit.…”
Section: Penyakit Limfoma Hodgkinunclassified