“…Ber-beda dengan akumulasi waktu, sebalik-nya, terkait dengan waktu yang temporer dan musiman (Johnson, 2013); (Slunecko, 2009); Selain itu menggambarkan lapisan spasial dan temporalitas yang tumpang tindih yang dapat diamati secara visual dari berbagai ruang dan waktu (Chung, 2018); 5) Place : Heterotopia selalu mensyaratkan sistem buka dan tutup, baik untuk mengisolasikannya dan mem-buatnya dapat dimasuki (Johnson, 2013). Tetapi ada heterotopia lainnya yang seharusnya menjadi 'ruang yang dibagi dan kolektif', terbuka untuk publik dan dapat diakses (Iliopoulou, Kepaptsoglou, & Karlaftis, 2015); 6) Society : Mereka memiliki peran untuk menciptakan ruang ilusi yang mengekspos semua ruang yang nyata, atau sebaliknya menciptakan ruang lain, ruang nyata lain, yang sempurna dan sangat teliti (Johnson, 2013). Koloni khusus dari masyarakat yang beroperasi dalam irama yang sama, kebiasaan, kewajiban, kesa-maan maksud/ tujuan/ kepentingan, suka, tidak suka dan sebagainya.…”