2020
DOI: 10.35316/jpii.v4i2.193
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Revitalisasi Paradigma Baru Dunia Pembelajaran yang Membebaskan

Abstract: The urgency of learning becomes something vital in the education process. Humans can gain new insights and knowledge in their lives through learning activities. By learning too, human behavior develops in a more beautiful direction. In the course of a relatively long time learning activities had been in a conservative position. Where students are positioned as learning objects while the teacher is positioned as an omniscient subject in class. This has implications for the increasingly dynamic development of kn… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 2 publications
(2 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Hal ini mengakibatkan media sosial menjadi salah satu kebutuhan masyarakat. Tidak jarang juga, media sosial dijadikan gaya hidup atau lifestyle yang digunakan sebagai ajang menunjukkan identitas diri (Nawafil & Junaidi, 2020). Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya popular, dan bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit (Nurhadiah & Musa, 2015;Nasrullah, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini mengakibatkan media sosial menjadi salah satu kebutuhan masyarakat. Tidak jarang juga, media sosial dijadikan gaya hidup atau lifestyle yang digunakan sebagai ajang menunjukkan identitas diri (Nawafil & Junaidi, 2020). Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya popular, dan bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit (Nurhadiah & Musa, 2015;Nasrullah, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Salah satu hal yang sering kita temukan yaitu bahwa kebutaan merupakan perubahan yang relatif permanen (tetap), dan ada banyak alasan yang menentukan hal ini (Moh. Nawafil, 2020).…”
Section: Tinjauan Pustakaunclassified
“…Hal ini disebabkan pelaku pembangunan seringkali mengabaikan sisi terjadinya pembentukan kota tersebut, sehingga kawasan maupun bangunanbangunan yang mempunyai nilai budaya yang sangat tinggi kian diabaikan bahkan tergusur oleh lajunya proses pembangunan modern. Seharusnya pola pikir proses pengendalian kawasan maupun proses revitalisasi diawali dari kawasan bersejarah sebagai inspirasi awal dan sumber daya tarik utama dalam upaya mewujudkan suatu kota yang beridentitas, mempunyai nilai sejarah dan berkembang secara modern serta berdampak positif untuk segi sosial, ekonomi dan budaya [1], [2]. Dalam hal ini akan dikaji mengenai revitalisasi kawasan bersejarah sebenarnya merupakan upaya pelestarian kawasan budaya.…”
Section: Pendahuluanunclassified