2019
DOI: 10.20885/ijca.vol2.iss1.art1
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Review: Ekstraksi Pektin dari Limbah Kulit Kedondong (Spondias dulcis) dan Pemanfaatannya sebagai Edible Coating pada Buah

Abstract: Edible coating merupakan suatu lapisan tipis, terbuat dari bahan yang dapat dikonsumsi. Salah satu bahan baku edible coating yang alami adalah pektin. Kandungan pektin pada kulit buah kedondong cukup tinggi yaitu 9% - 30%, sehingga berpotensi untuk diolah menjadi bahan baku edible coating. Pektin merupakan senyawa polisakarida yang terdiri dari polimer galakturonan yang tersusun dari asam galakturonat. Untuk mendapatkan karakteristik edible coating yang kuat, pektin harus memiliki derajat esterifikasi metil ya… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
3
1

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(1 citation statement)
references
References 21 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Selain itu, penelitian oleh Purbasari et al (2023) juga menunjukkan bahwa ekstrak daun kedondong efektif dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans (Purbasari et al, 2023). Sementara itu, Clarissa et al (2019) menyoroti pemanfaatan kulit kedondong sebagai sumber pektin untuk pembuatan edible coating pada buah, menunjukkan potensi dalam pemanfaatan pangan lokal (Clarissa et al, 2019). Di sisi lain, Gitari et al (2017) meneliti potensi nanopartikel alginat-kitosan-ekstrak daun kedondong dalam penatalaksanaan tuberkulosis dan multi drug resistance tuberculosis (MDR-TB) (Gitari et al, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Selain itu, penelitian oleh Purbasari et al (2023) juga menunjukkan bahwa ekstrak daun kedondong efektif dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans (Purbasari et al, 2023). Sementara itu, Clarissa et al (2019) menyoroti pemanfaatan kulit kedondong sebagai sumber pektin untuk pembuatan edible coating pada buah, menunjukkan potensi dalam pemanfaatan pangan lokal (Clarissa et al, 2019). Di sisi lain, Gitari et al (2017) meneliti potensi nanopartikel alginat-kitosan-ekstrak daun kedondong dalam penatalaksanaan tuberkulosis dan multi drug resistance tuberculosis (MDR-TB) (Gitari et al, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified