2018
DOI: 10.18393/ejss.393289
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Response of three soils in the derived savanna zone of southwestern Nigeria to combined application of organic and inorganic fertilizer as affecting phosphorus fractions

Abstract: Article Info Received : 17.06.2017 Accepted : 17.01.2018 Phosphorus inputs to the soil are primarily from the application of fertilizer P and organic resources. A ten week incubation study was carried out to determine the effects of organic and inorganic P sources on phosphorus fractions in three derived savanna soils. Poultry manure was applied at 0, 0.75g, 1.5g, 2.25g and 3g per 300g weight of soil while single superphosphate was applied at 0.0023g, 0.0046g, 0.0069g and 0.0092g per 300g of soil. Sampling wa… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 30 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Selain itu, kompos kotoran ayam mempengaruhi kompleks jerapan di dalam tanah Ultisol melalui dinamika kompleks Al dan Fe di dalam tanah sehingga mempengaruhi ketersediaan unsur hara P bagi tanaman. Senyawa-senyawa organik, terutama senyawa humat dan fulvat dalam pupuk organik, mempengaruhi keetrsediaan P di dalam tanah melalui proses reduksi Al dan Fe aktif, sehingga terjadi pertukaran ligan antara asam-asam organik dengan oksida Al dan Fe (Cui et al 2019;Ding et al 2022;Hosokawa et al 2022;Ojo et al 2018;Oladipupo et al 2020). Proses ini menyebabkan P tersedia secara maksimal untuk pertumbuhan tanaman (Pasang, et al 2019) 2020), senyawa humat dan fulvat mempengaruhi akar tanaman melalui peningkatan energi pada sel tanaman, sehingga pertumbuhan akar menjadi lebih cepat, lebih panjang dan sistem akar lebih kuat, menyebabkan kemampuan penetrasi akar menjadi lebih baik, sehingga proses penyerapan hara lebih baik.…”
Section: Berat Segar Bagian Atas Tanamanunclassified
“…Selain itu, kompos kotoran ayam mempengaruhi kompleks jerapan di dalam tanah Ultisol melalui dinamika kompleks Al dan Fe di dalam tanah sehingga mempengaruhi ketersediaan unsur hara P bagi tanaman. Senyawa-senyawa organik, terutama senyawa humat dan fulvat dalam pupuk organik, mempengaruhi keetrsediaan P di dalam tanah melalui proses reduksi Al dan Fe aktif, sehingga terjadi pertukaran ligan antara asam-asam organik dengan oksida Al dan Fe (Cui et al 2019;Ding et al 2022;Hosokawa et al 2022;Ojo et al 2018;Oladipupo et al 2020). Proses ini menyebabkan P tersedia secara maksimal untuk pertumbuhan tanaman (Pasang, et al 2019) 2020), senyawa humat dan fulvat mempengaruhi akar tanaman melalui peningkatan energi pada sel tanaman, sehingga pertumbuhan akar menjadi lebih cepat, lebih panjang dan sistem akar lebih kuat, menyebabkan kemampuan penetrasi akar menjadi lebih baik, sehingga proses penyerapan hara lebih baik.…”
Section: Berat Segar Bagian Atas Tanamanunclassified