2023
DOI: 10.1292/jvms.22-0331
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Reproductive status of a female white cockatoo (<i>Cacatua alba</i>) based on relationships among urofecal steroid hormone dynamics, molting, and body weight

Abstract: The detailed reproductive physiology of cockatoos based on gonadal hormone dynamics is unclear. In this study, we aimed to investigate ovarian activity by monitoring urofecal sex steroid hormone profiles in a captive female white cockatoo (Cacatua alba) and to noninvasively reveal basic reproductive physiology by comparing the hormone profiles with the laying dates, body mass changes, and molt progress. Urofeces were collected regularly for approximately 4 years from one female that frequently laid unfertilize… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 21 publications
(23 reference statements)
0
0
0
Order By: Relevance
“…Studi tentang populasi kakatua putih (Cacatua alba) di Indonesia mengungkapkan temuan penting. Penelitian yang dilakukan pada 2008-2009 menunjukkan kisaran populasi 8.629-48.393 burung dengan kepadatan 1,58-8,86 individu per kilometer persegi (Satoshi et al, 2022). Selain itu, penelitian ini menekankan pentingnya melindungi spesies endemik seperti kakatua jambul kuning (Cacatua sulphurea) di Indonesia karena status kritisnya dan ancaman yang mereka hadapi, terutama dari hilangnya habitat dan perangkap (E. A.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Studi tentang populasi kakatua putih (Cacatua alba) di Indonesia mengungkapkan temuan penting. Penelitian yang dilakukan pada 2008-2009 menunjukkan kisaran populasi 8.629-48.393 burung dengan kepadatan 1,58-8,86 individu per kilometer persegi (Satoshi et al, 2022). Selain itu, penelitian ini menekankan pentingnya melindungi spesies endemik seperti kakatua jambul kuning (Cacatua sulphurea) di Indonesia karena status kritisnya dan ancaman yang mereka hadapi, terutama dari hilangnya habitat dan perangkap (E. A.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kakatua putih (Cacatua alba) merupakan spesies endemik yang ditemukan di Indonesia, khususnya di daerah berhutan seperti hutan terbuka, hutan bakau, rawa, dan daerah pertanian (Satoshi et al, 2022) (Inggit et al, 2022). Burung-burung ini biasanya diamati di sekitar pembukaan lahan dan sungai, menunjukkan kemampuan beradaptasi mereka terhadap berbagai habitat.…”
Section: Pendahuluanunclassified