Rancang Bangung Private Server Menggunakan Platform Proxmox dengan Studi Kasus: PT.MKNT

Abstract

Teknologi virtualisasi memerankan peran penting Infrastuktur TI meliputi private data centers dan platform public cloud. Ada beberapa jenis virtualisasi yaitu Virtualisasi Container dan Hypervisor. Virtualisasi berbasis container menggunakan kernel yang sama dan bekerja dalam layer software. Container memungkinkan menjalankan beberapa instance sistem operasi dan perangkat keras yang sama . Berbeda dengan container, hypervisor beroperasi pada level hardware memerlukan Operasi Sistem yang terpisah dengan sistem host. Ada beberapa platform virtualisasi yang dapat digunakan seperti Proxmox, VMWare ESX, dan OpenStack. Proxmox mendukung hypervisor KVM (Kernel-based Virtual Machine), dan LXC Container. KVM mempunyai performa CPU yang lebih baik daripada jenis virtualisasi lainnya seperti native, LXC, dan Docker. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasi virtualisasi di PT.MKNT menggunakan platform virtualisasi PROXMOX. Hasil menunjukkan dengan menggunakan Platform PROXMOX dapat membantu untuk membuat dan mengelola VM dalam private server.

Automate Deployment Aplikasi Web Menggunakan Metode Gitops Pada Kubernetes Cluster (Studi Kasus: Web Riset Informatika Universitas Muhammadiyah Malang)

“…Menurut stakeholder terkait, aplikasi web riset informatika Universitas Muhammadiyah Malang saat ini menggunakan infrastruktur tradisional IT menggunakan virtualisasi dengan platform Proxmox. Untuk menyediakan satu web service, dibutuhkan setidaknya satu linux container (LXC) [9] atau satu virtual machine (VM) [10]. Hal ini akan berdampak buruk jika lalu lintas suatu aplikasi meningkat dan dapat menyebabkan single point of failure (SPOF), yaitu kondisi dimana server tidak dapat atau gagal dalam merespon request client.…”