Profil kondisi fisik atlet bola voli remaja wanita

Harianti, Titi; Sukardi, Sukardi; Imansyah, Farizal

doi:10.55379/sjs.v1i1.91

Cited by 7 publications

(9 citation statements)

References 5 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Dikarenakan setiap pemain harus bergerak untuk menjemput bola yang datang (Oktariana & Hardiyono, 2020) Karena pada dasarnya ciri permainan bolavoli gerakan gerakannya harus dilakukan dengan cepat dan tepat. Maka dari itu, setiap pemain voli harus mempunyai daya tahan yang tinggi (Amrullah et al, 2021). Tetapi, kebanyakan pemain voli sekarang daya tahannya tergolong rendah (Prasetya & Sulistyorini, 2019) yang seharusnya jika seseorang pemain mempunyai daya tahan yang baik akan berguna dalam menunjang setiap kegiatan yang terjadi dilapangan (Rizal, 2019) Dalam bermain bolavoli pemain itu pasti melakukan passing bawah yang mana teknik ini berguna dalam semua hal yang ada didalam permainan bolavoli mau itu sebelum melakukan serangan atau bertahan dari serangan lawan (Irwanto & Nuriawan, 2021).…”

Section: Pendahuluanunclassified

Kontribusi Daya Tahan Otot Tungkai dan Kecepatan Reaksi terhadap Passing Bawah Bolavoli Club Vonda Pekanbaru

Renanda

Henjilito

2023

joe

View full text Add to dashboard Cite

The purpose of this research was to determine the contribution of leg muscle endurance to volleyball forearm pass, the contribution of speed reaction to volleyball forearm pass, and the contribution of leg muscle endurance and speed reaction to volleyball forearm pass at Vonda Pekanbaru club. The design of this research was a quantitative correlational study with the total population was 12 athletes. To determine the sample, the researcher used total sampling technique where the entire population was sampled in this research. The instruments of this research that the researcher used were the leg muscle endurance test, the speed reaction test and the forearm passing test. With the following tests, the Wall Squad test is to determine the endurance of an athlete's quadriceps muscle strength, the Nelson hand reaction test which aims to measure hand reaction time with visual stimulation, and the forearm passing ability test to see how well a player is doing forearm passing. The data collection techniques in this research were in the form of observation, literature, tests and measurements. The correlation analysis technique was used the product moment correlation which is used to calculate the correlation from X1 (leg muscle endurance) to Y (forearm passing), the correlation from X2 (speed reaction) to Y (forearm passing), then the correlation from X1 (endurance leg muscles) and X2 (speed reaction) to Y (forearm passing). It can be concluded from this research that there was a contribution of leg muscle endurance to the forearm pass of the Vonda Pekanbaru club was 28.83%, the contribution of speed reaction to the forearm pass of the Vonda Pekanbaru club was 0.176%, and the contribution of leg muscle endurance and speed reaction to forearm passing of Vonda Pekanbaru club was 28.38%.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Kontribusi Daya Tahan Otot Tungkai dan Kecepatan Reaksi terhadap Passing Bawah Bolavoli Club Vonda Pekanbaru

Renanda

Henjilito

2023

joe

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Kondisi fisik ialah aspek penentu keberhasilan pelaksanaan taktik (Sovensi et al, 2019), tanpa fisik yang baik, membuat atlet sulit untuk memahami teknik, tanpa memahami teknik maka tidak dapat menjalankan taktik dengan baik serta hendak berpengaruh terhadap mental atlet. Kondisi fisik ialah satu bagian utuh dari tiap bagian yang tidak boleh dipisahkan, seperti peningkatannya, dan pemeliharaannya (Harianti et al, 2021). Basiran et al, (2020), Untuk menjadi pemain bola tangan, seorang pemain harus dalam kondisi fisik optimal di atas segalanya.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Profil kondisi fisik pada atlet bola tangan

Hidayat,

Permana

2023

Sriwij. j. Sport

View full text Add to dashboard Cite

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif yang bertujuan buat mengetahui dan memberi gambaran mengenai kondisi fisik yang dimiliki dan dapat menjadi acuan pada usaha meningkatkan kondisi fisik serta prestasi atlet yang direalisasikan melalui program latihan. Instrumen yang digunakan adalah Kekuatan otot lengan (push-up), kekuatan otot perut (sit-up), kelincahan (shuttle run), kecepatan (sprint 30m), daya ledak (standing broad jump), kulentukkan (sit and reach), dan daya tahan (Multistage Fitness Test). Subjek dalam penelitian ini adalah atlet bola tangan putra ekshibisi PORPROV Kabupaten Bantaeng tahun 2022 yang terdiri dari 14 atlet. Pemilihan subjek menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian secara keseluruhan menunjukkan komponen daya ledak masuk pada kategori sangat baik dengan persentase 71,4%. Komponen kekuatan otot lengan, kekuatan otot perut, kelincahan, kulentukkan, dan daya tahan masuk pada kategori baik dengan persentase masing-masing 28,6% (kekuatan otot lengan), 35,7% (kekuatan otot perut), 35,7% (kelincahan), 14,3% (kulentukkan), dan 42,9% (daya tahan). Komponen kecepatan masuk pada kategori cukup dengan persentase 28,6%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada 5 komponen kondisi fisik yang dominan yaitu kekuatan, kelincahan, daya ledak, kulentukkan, dan daya tahan, dan 1 komponen yang masih perlu ditingkatkan lagi yaitu kecepatan.

show abstract

“…Kondisi fisik yang harus dimiliki oleh olahragawan untuk berprestasi dengan setiap komponennya harus berada dalam kategori baik atau baik sekali (Subroto, 2017). Pada hakikatnya seluruh aspek bersama-sama dibina dan dikembangkan secara seimbang untuk memperoleh hasil yang optimal (Amrullah et al, 2021).…”

Section: Pendahuluanunclassified

Kondisi fisik siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli

Ikhsan Suhada,

Zinat Achmad,

Abdul Gani

2023

Porkes

View full text Add to dashboard Cite

The aim of this research is to determine the physical condition of students who take part in extracurricular volleyball at Pasundan Cilamaya Middle School. To answer the problem formulation that has been formulated, the author uses descriptive quantitative research, the method used in this research is parameter tests. This research was conducted at Pasundan Middle School by taking all the volleyball extracurricular athletes at Pasundan Middle School from classes VII, VIII and IX, totaling 24 people. The instrument used is a parameter test. Based on the research results, it can be seen that the physical condition of students who take part in extracurricular volleyball at Pasundan Cilamaya Middle School, the average results obtained from all students are, namely 2 people in the very low category, 4 people in the low category, 13 people in the medium category, 4 people in the high category, 1 person in the very high category. It can be concluded that the level of physical condition of students who take part in extracurricular volleyball at Pasundan Cilamaya Middle School is in the "Medium" category. Because students have just started training again and training at school and individually was stopped by the Covid pandemic, students experienced a drastic decline in their physical condition.

show abstract

Profil kondisi fisik atlet bola voli remaja wanita

Cited by 7 publications

References 5 publications

Kontribusi Daya Tahan Otot Tungkai dan Kecepatan Reaksi terhadap Passing Bawah Bolavoli Club Vonda Pekanbaru

Kontribusi Daya Tahan Otot Tungkai dan Kecepatan Reaksi terhadap Passing Bawah Bolavoli Club Vonda Pekanbaru

Profil kondisi fisik pada atlet bola tangan

Kondisi fisik siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli

Contact Info

Product

Resources

About