Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji kesalahan penulisan bahasa Arab yang sering terjadi saat pembelajaran dikte. Dalam penelitian ini, tes, observasi, dan wawancara adalah prosedur yang digunakan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kesalahan yang dilakukan saat pembelajaran dikte sering melibatkan penulisan huruf hijaiyah, tanwin, dan tanda baca. Studi ini juga mengidentifikasi sejumlah faktor tambahan, termasuk kurangnya latihan menulis dan kesadaran akan norma dikte, yang memengaruhi kesalahan penulisan bahasa Arab. Berdasarkan temuan penelitian ini, disarankan agar pembelajaran dikte ditingkatkan dengan pemberian materi yang lebih menyeluruh dan latihan menulis yang lebih teliti. Dengan demikian, hal ini dimaksudkan agar dapat membantu siswa mempelajari imla' dan meningkatkan kemampuan menulis bahasa Arab sekaligus mengurangi kesalahan penulisan bahasa Arab.