2021
DOI: 10.29040/jiei.v7i1.1649
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Potensi Kabupaten Bangkalan Menjadi Destinasi Wisata Halal

Abstract: Kabupaten Bangkalan sebagai pintu gerbang masuk pulau Madura mempunyai potensi besar dalam mengembangkan wisata, dengan adanya sumber daya alam yang memadai serta di support dengan adanya Makam Syaikhona Holil sebagai rujukan tempat destinasi wisata religi yang mendatangkan para peziarah dari berbagai daerah di Indonesia. Konsep wisata halal merupakan tren baru dalam pengembangan pariwisata di Indonesia. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif,metode pengumpulan data dengan cara wawancar… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
5
0
6

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
9

Relationship

0
9

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(11 citation statements)
references
References 2 publications
0
5
0
6
Order By: Relevance
“…Sedangkan wilayah administratif Provinsi Jawa Timur yang prospektif menjadi titik sentral konsepsi syariah dapat terimplementasi hingga 99,6% adalah di Pulau Madura. Hal tersebut terbukti dengan proyek pembangunan Indonesia Islamic Science Park (IISP) yang menjadikan potensi wisata, budaya dan kuliner Madura sebagai objek kegiatan perekonomian berbasis syariah (Faraby, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sedangkan wilayah administratif Provinsi Jawa Timur yang prospektif menjadi titik sentral konsepsi syariah dapat terimplementasi hingga 99,6% adalah di Pulau Madura. Hal tersebut terbukti dengan proyek pembangunan Indonesia Islamic Science Park (IISP) yang menjadikan potensi wisata, budaya dan kuliner Madura sebagai objek kegiatan perekonomian berbasis syariah (Faraby, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Tujuan halal tourism adalah untuk memberikan kepercayaan dan kenyamanan terhadap produk dan layanan yang sesuai dengan prinsip -prinsip Islam (Nurohman & Qurniawati, 2021). Menurut (Faraby, 2021) halal tourism mempunyai manfaat yang luas seperti sebagai sarana edukasi bagi wisatawan tentang wisata berbasis nilainilai Islam, sebagai peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar dengan program pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah serta pengembangan wisata berjelanjutan yang dapat menarik wisatawan non muslim dengan layanan dan inovasi.…”
Section: Tinjauan Pustakaunclassified
“…Maka dari itu, pariwisata halal atau parwisata syariah merupakan jenis kegiatan yang extended service of condition (kondisi layanan yang prima). Ini memiliki arti bahwa pariwisata halal tidak menghapus keseluruhan dari kegiatan pariwisata konvensional namun hanya menghapus beberapa yang tidak sesuai dengan nilai ajaran syariah dan menambah layanan lainnya yang menunjang kaum muslim saat berwisata (Faraby, 2021). Extended service dalam pariwisata halal seperti need to have, seperti makanan halal dan fasilitas untuk salat, dan good to have, seperti toilet yang ramah bagi muslim (Kemenparekraf, 2022) (Faizin et al, 2022) Pariwisata halal merupakan bentuk wisata yang berbeda dengan pariwisata pada umumnya.…”
Section: Pendahuluanunclassified