Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana ras, budaya dan pola pengasuhan yang ada di suku Karo, metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif, data dikumpulkan melalui teknik wawancara langsung. subjek dalam penelitian ini adalah masyarakat suku Karo di desa Susuk, kec. Tiganderket, Kab. Karo, dengan beberapa narasumber diantara kepala desa, ketua adat dan masyarakat Karo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebudayaan di suku Karo tidak terlalu mengalami perubahan dari tahun ke tahun dan tetap dengan peraturan yang dulu, pola asuh suku Karo cenderung keras dilihat dari permainan anak yang ada di suku ini yang melibatkan fisik anak ikut terluka dan tidak memandang temen bermain baik perempuan maupun laki - laki, ras pada suku ini memiliki hidung yang mancung dikarenakan memiliki nenek moyang dari suku India.