2019
DOI: 10.15408/jece.v1i2.13278
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Permainan Kolase Untuk Meningkatkan Motorik Halus Pada Kelompok a Tk Muslimat Nu Banjarmasin

Abstract: The purpose of this study was to improve children’s fine motor skills through collage play in groip A at Muslimat NU Banjarmasin Kindegarten. This research is collaborative classroom action research using Kemmis and Mc Taggart model. The subjects of the study are 10 children in group A at Muslimat NU Kindergarten. The object of this study is the children’s fine motor skill. Guided observation is used for this instrument. The data analysis technique is carried out qualitatively and quantitatively. This research… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 1 publication
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Peran dari gerakan motoric halus anak sangat penting, karena pada motoric halus ini hanya berpusat atas apa yang dikerjakan otot-otot kecil semata (Dhea Hana Ahliya Fitri, 2020). Bermain dapat membantu anak menyerap berbagai hal baru dalam lingkungan tumbuh kembangnya (Huda, 2019). Melalui kegiatan kolase anak menggerakkan jarijarinya serta mengkoordinasikan gerakan mata dan tangannya untuk menempel.…”
Section: Hasil Dan Diskusiunclassified
“…Peran dari gerakan motoric halus anak sangat penting, karena pada motoric halus ini hanya berpusat atas apa yang dikerjakan otot-otot kecil semata (Dhea Hana Ahliya Fitri, 2020). Bermain dapat membantu anak menyerap berbagai hal baru dalam lingkungan tumbuh kembangnya (Huda, 2019). Melalui kegiatan kolase anak menggerakkan jarijarinya serta mengkoordinasikan gerakan mata dan tangannya untuk menempel.…”
Section: Hasil Dan Diskusiunclassified
“…Selain itu, dengan bermain anak dapat mengekspresikan dirinya dan melakukan eksplorasi terhadap hal-hal baru di sekelilingnya dan memantapkan berbagai hal yang telah diketahui anak sebelumnya. Perkembangan potensi diri yang dimiliki anak akan terbantu perkembangan dan pertumbuhannya secara optimal baik fisik, mental, intelektual, moral dan spiritual (Huda, Faeruz, & Hayati, 2019) Permainan memerlukan media untuk dapat membantu kelancaran dalam menjalankan kegiatan. Media sebagai segala bentuk dan sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan pembelajaran dan informasi (Sadiman, n.d.) Media menembus budaya dan membanjiri masyarakat dengan informasi dengan sangat cepat (Christ & Potter, 1998) Penggunaan media dalam pembelajaran perlu memberikan pengenalan dan persiapan (Catron & Allen, 2008) Dalam pendidikan anak usia dini, media pembelajaran yang digunakan sedikit berbeda dengan media pembelajaran yang digunakan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi (Rolina, n.d.) Anak-anak menjelajahi dunia mereka melalui upaya meniru, bermain dengan 'teknologi' yang mungkin digital atau tidak (Alper & Herr-Stephenson, 2013) Permainan terbagi menjadi beberapa jenis; (1).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Fine motor skills are one of the motor developments that must be optimized because they support many other developments in children (Huda, Faeruz, & Hayati, 2019). Children will need maturity of children's fine motor development in the future, such as when children have daily activities, such as attaching buttons to clothes, eating, playing, and others (Dewi & Surani, 2018).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%