2022
DOI: 10.24815/jsu.v16i1.25776
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perlawanan Pedagang Kaki Lima di Laman Boenda Tanjungpinang

Abstract: This study aims to describe the resistance carried out by street vendors on the Boenda Tanjung Pinang page. This study uses a qualitative approach, data obtained from interviews and observations. This study identifies that the policing carried out by Satpol PP against street vendors is a form of implementing local government regulations. To get around the policing activities that the Satpol PP is continuously carrying out, street vendors fight in two forms, namely hidden and open resistance. The two forms of r… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Adanya pertimbangan pemerintah maka dilakukan razia dan menggusur para pedagang yang berdagang di kawasan pusat Laman Boenda Tanjungpinang dengan hal ini maka akan ada ketertiban yang dijalankan. Alasannya untuk membangun tatanan kota menjadi lebih aman, nayaman, tentaram, indan dan tertib (Sitorus et al, 2022). Walaupun pemerintah telah menetapkan kebijakan dalam peraturan daerah kota, tenyata masih banyak para pedagang kaki lima (PKL) yang menentang perda itu dan tidak menghiraukan adanya perda itu.…”
Section: Dimana Hal Ini Terjadi DI Lokasi Tamanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Adanya pertimbangan pemerintah maka dilakukan razia dan menggusur para pedagang yang berdagang di kawasan pusat Laman Boenda Tanjungpinang dengan hal ini maka akan ada ketertiban yang dijalankan. Alasannya untuk membangun tatanan kota menjadi lebih aman, nayaman, tentaram, indan dan tertib (Sitorus et al, 2022). Walaupun pemerintah telah menetapkan kebijakan dalam peraturan daerah kota, tenyata masih banyak para pedagang kaki lima (PKL) yang menentang perda itu dan tidak menghiraukan adanya perda itu.…”
Section: Dimana Hal Ini Terjadi DI Lokasi Tamanunclassified
“…Contohnya, di lokasi seperti taman laman Boenda, yang merupakan destinasi wisata populer dan sering kali dikunjungi banyak orang. Namun, pedagang kaki lima di taman laman Boenda sering dianggap ilegal, menciptakan dilema bagi mereka yang berusaha menjalankan usaha di lokasi tersebut(Sitorus et al, 2022).1. Kebijakan PemerintahKehadiran pedagang kaki lima di Laman Boenda Kota Tanjungpinang sering dianggap sebagai faktor penyebab kemacetan lalu lintas dan merusak keindahan kota.Persepsi Pedagang Kaki Lima Terhadap Kebijakan Pemerintah Di Laman Boenda Kota Tanjungpinang 212 JARVIC -VOLUME 2, NO.…”
unclassified