2021
DOI: 10.30872/diglosia.v4i2.135
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perkembangan Sejarah dan Isu-Isu Terkini dalam Sastra Bandingan

Abstract: This article aims to describe the historical development of comparative literature and its current issues. Comparative literature is a mandatory course in the Indonesian language and literature study program in most Indonesian universities. There are at least six books used as common references in teaching comparative literature in Indonesia. However, these books have not covered recent development in comparative literature, especially the emergence of Chinese school and some new directions within comparative … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
2
0
3

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(5 citation statements)
references
References 17 publications
(20 reference statements)
0
2
0
3
Order By: Relevance
“…Terdapat desas desus yang menyatakan bahawa buku teks terkini sejarah tidak lengkap dan kekurangan fakta sejarah (Nugraha, 2021). Buku teks sejarah yang terkini hendaklah digubal mengikut tahap kognitif pelajar.…”
Section: Sorotan Literaturunclassified
“…Terdapat desas desus yang menyatakan bahawa buku teks terkini sejarah tidak lengkap dan kekurangan fakta sejarah (Nugraha, 2021). Buku teks sejarah yang terkini hendaklah digubal mengikut tahap kognitif pelajar.…”
Section: Sorotan Literaturunclassified
“…Dalam penelitian ini, perbandingan tersebut memungkinkan kita untuk menggali lebih dalam mengenai bagaimana perubahan bahasa dan konteks dapat mempengaruhi narasi dan persepsi terhadap cerita yang sama. Oleh karena itu, melalui sastra bandingan, tidak hanya dapat mengidentifikasi persamaan dan perbedaan antara dua karya sastra, tetapi juga mendalami bagaimana aspek linguistik dan budaya mempengaruhi penceritaan dan penerimaan kisah tersebut di masyarakat yang berbeda (Nugraha, 2021). Ini menunjukkan bahwa sastra bandingan, dengan pendekatan yang luas dan inklusif, menawarkan wawasan yang berharga dalam memahami kompleksitas interaksi antara teks, penulis, dan pembaca di berbagai konteks budaya.…”
Section: A Pendahuluanunclassified
“…(Sartika, 2022). Nugraha (2021) menjelaskan perbedaan sejarah sastra pada masa kini dan masa dulu memunculkan gagasan baru bagi sastrawan-sastrawan. Sastra dapat menjadi media perlawanan baru sekaligus media penyampaikan ideologi-ideologi kebangsaan yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan kuatnya nilai nasionalisme dalam diri generasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified