Malaria merupakan infeksi yang disebabkan oleh parasit Genus Plasmodium. Kurang gizi merupakan fenomena yang kompleks karena etiologinya multifaktorial dan manifestasi klinisnya bervariasi, kurang gizi akut bermanifestasi sebagai underweight, sedangkan kurang gizi kronis bermanifestasi sebagai stunting. Status gizi berkaitan dengan respons imun terhadap infeksi, disalah satu sisi status gizi juga menjadi faktor penting dari risiko dan prognosis penyakit menular, seperti malaria. Hubungan yang kompleks antara malaria dan kekurangan gizi, dampak individu dari penyakit ini, serta kombinasinya kepada balita sangat besar. Tujuannya adalah untuk mengetahui hubungan status gizi dengan kejadian malaria pada balita. Serta diharapkan penjelasan dari review ini, masyarakat dapat memperhatikan kesehatan. Dalam menyusun review ini menggunakan metode studi literatur dalam bentuk referensi primer berupa jurnal nasional dan internasional 10 tahun terakhir. Kemudian, dalam menyusun ulasan ini menggunakan media online yaitu Google Scholar. Dari hasil perbedaan hasil ini, kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor, seperti pekerjaan orang tua, kekebalan tubuh, pengetahuan orang tua, dan tempat tinggal.