2018
DOI: 10.20473/ijosh.v7i1.2018.112-121
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perbedaan Kadar Pm2,5 Di Tempat Pembakaran Batu Bata Dan Kejadian Sindroma Mata Kering

Abstract: Brick cumbustion in Kaloran Village uses firewood and corncob as main fuel. Combustion using firewood and corncobs in  burning bricks produce PM2.5 pollutants that can cause health problem including the eyes. Dry eye is a multifactorial disease of ocular surface in symptoms that include discomfort, visual disturbance and tear film instability with potential damage to the ocular surface. This study aims to describe PM2.5 levels in brick combustion and dry eye syndrome events in brick workers in Kaloran Village … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 5 publications
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Salah satu industri yang menyebabkan pencemaran udara adalah industri bata. Asap hasil dari proses pembakaran batu bata menghasilkan beberapa jenis polutan yang dapat mencemari udara yang meliputi debu, CO, SO2, gas NO2 (3). Hal ini akan berakibat tenaga kerja terpapar debu, polutan dan gas-gas pada konsentrasi maupun ukuran yang berbeda-beda.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Salah satu industri yang menyebabkan pencemaran udara adalah industri bata. Asap hasil dari proses pembakaran batu bata menghasilkan beberapa jenis polutan yang dapat mencemari udara yang meliputi debu, CO, SO2, gas NO2 (3). Hal ini akan berakibat tenaga kerja terpapar debu, polutan dan gas-gas pada konsentrasi maupun ukuran yang berbeda-beda.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Industry batu bata merupakan salah satu industri yang mempunyai kadar polutan pencemar udara sangat berbahaya dan dapat menggangu kesehatan, terutama pada pekerjaannya hal ini di tahap pembakaran bata menghasilkan pembakaran biomassa yang berada pada asap, Parikulat Matter adalah partikel debu yang melayang di udara untuk jangka waktu yang lama (7). Hal ini menunjukkan sebagian besar responden bekerja dilingkungan yang berdebu sehingga berisiko mengalami penurunan kapasitas paru.…”
Section: Pembahasan Partikel Debu Dengan Gejala Gangguan Pernafasan P...unclassified
“…Proses pembakaran batu kapur ini menghasilkan asap, di mana partikel debu yang berada pada asap akan menghasilkan bermacam polutan udara, salah satunya adalah particulate matter. 3,4 Dampak pajanan bahan berbahaya seperti polutan debu di tempat kerja akan mengakibatkan berbagai macam gangguan kesehatan yang salah satunya dapat menimbulkan gangguan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Menurut WHO, diperkirakan setiap tahun terdapat sekitar 200 ribu mortalitas akibat polusi udara, yang 93% kasusnya dialami oleh negara-negara berkembang.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…From the process of burning limestone, it can produce smoke, where the dust particles in the smoke will produce various air pollutants. (Rohmawati & Andriyani, 2018).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%