2022
DOI: 10.26714/jkpm.9.2.2022.13-20
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perbandingan Persepsi Mahasiswa Pendidikan Matematika Terhadap Pembelajaran Daring, Luring dan Blended Learning Pasca Pandemi Covid-19

Abstract: This study aims to compare student perceptions of online, offline, and blended learning involving 28 students from the 2018 batch of Mathematics Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, Sembilanbelas November Kolaka University as research subjects. The data were collected by non-test using a questionnaire instrument of student perceptions including online, offline, and blended learning as many as 23 statement items followed by interviews related to student perceptions. The results of… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 12 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Ketidakmampuan dalam menyesuaikan diri mengakibatkan bertambahnya persoalan dan berkurangnya upaya dalam mencapai tujuan pembelajaran. Salah satu persoalannya adalah penurunan kualitas pembelajaran (Haidar & Jahring, 2022). Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan (Ode dkk (2021), menjelaskan bahwa guru merasakan terbatasnya jam pelajaran, kurangnya pemanfaatan media pembelajaran, dan model pembelajaran yang interaktif dimana rata-rata hasil belajar matematika siswa 65,71 dengan ketuntasan belajar klasikal hanya 57,14%.…”
unclassified
“…Ketidakmampuan dalam menyesuaikan diri mengakibatkan bertambahnya persoalan dan berkurangnya upaya dalam mencapai tujuan pembelajaran. Salah satu persoalannya adalah penurunan kualitas pembelajaran (Haidar & Jahring, 2022). Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan (Ode dkk (2021), menjelaskan bahwa guru merasakan terbatasnya jam pelajaran, kurangnya pemanfaatan media pembelajaran, dan model pembelajaran yang interaktif dimana rata-rata hasil belajar matematika siswa 65,71 dengan ketuntasan belajar klasikal hanya 57,14%.…”
unclassified