The platform will undergo maintenance on Sep 14 at about 7:45 AM EST and will be unavailable for approximately 2 hours.
2021
DOI: 10.23960/elc.v15n2.2171
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perbandingan Kinerja Multifactor Evaluation Process (MFEP) dengan Analytic Hierarchy Process (AHP) dalam menentukan mutasi karyawan (Studi Kasus pada PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk Departement Information Technology)

Abstract: Perkembangan dari sistem pengambilan keputusan saat ini terus meningkat, pada penelitian sebelumnya penulis hanya menggunakan salah satu metode, upaya meningkatkan kinerja dan pelaksanaan tugas bagi karyawan, dalam meningkatkan motivasi bagi karyawan, salah satu cara yang ditempuh dalam langkah nyata adalah mutasi karyawan sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan antara lain absensi, mengisi joblist, kunjungan sesuai RPIT, disiplin, kerjasama team, inovasi, dan kominmen terhadap perusahaan dimana penulis a… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…metode yang digunakan dalam penentukan kenaikan jabatan ini menggunakan metode analytical hierarki process (AHP) [4] dan Multifactor Evaluation Process (MFEP) adalah model pengambilan keputusan yang menggunakan pendekatan kolektif untuk proses pengambilan keputusan. [5] Selain mengukur kinerja karyawan, metode ini juga memungkinkan untuk menetapkan bobot untuk setiap item. Pada penelitian sebelumnya peneliti menggunakan AHP untuk mendapatkan dan mendapatkan bobot karyawan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…metode yang digunakan dalam penentukan kenaikan jabatan ini menggunakan metode analytical hierarki process (AHP) [4] dan Multifactor Evaluation Process (MFEP) adalah model pengambilan keputusan yang menggunakan pendekatan kolektif untuk proses pengambilan keputusan. [5] Selain mengukur kinerja karyawan, metode ini juga memungkinkan untuk menetapkan bobot untuk setiap item. Pada penelitian sebelumnya peneliti menggunakan AHP untuk mendapatkan dan mendapatkan bobot karyawan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Setelah dilakukan evaluasi uji validitas, berdasarkan kriteria yang Bobot kriteria yang dianalisis oleh metode AHP [2] dan digabungkan dengan Proses Penilaian Multifaktorial (MFEP) adalah model pengambilan keputusan yang menggunakan pendekatan kolektif untuk proses pengambilan keputusan. [5]…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penggunaan metode MFEP telah banyak digunakan pada beberapa kasus, yaitu untuk menentukan: [1] pemilihan anggota penyidik, [3] penerimaan calon karyawan, [4] pemilihan kompetensi keahlian calon siswa, [5] mutasi karyawan, [6] penerimaan bantuan, [7] posisi karyawan, [8] memilih pegawai yang layak dipromosikan, [9] pemenang tender proyek, [10] siswa berprestasi, [11] pantukhir taruna akpol, [12] rekomendasi ekstrakurikuler, [13] pemilihan bibit kelapa sawit terbaik, [14] rekomendasi mode hijab terbaik, [15] penerimaan beasiswa dosen, [16] penerimaan asisten dosen, [17] pemilihan pegawai honorer, [18] bantuan dana rumah tidak layak huni, [19] kelayakan calon penerima zakat, [20] penunjukan supplier, [21] penentuan jabatan manager, [22] mutasi karyawan, dan [23] pemilihan televisi bekas terbaik.…”
unclassified