2015
DOI: 10.22146/mkgk.11979
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perawatan Kamuflase Maloklusi Klas III Dentoskeletal menggunakan Teknik Begg pada Pasien Dewasa

Abstract: ABSTRAKMaloklusi kelas III dapat didefinisikan sebagai kelainan wajah skeletal dengan karakteristik posisi mandibula lebih maju terhadap dasar cranium dan atau terhadap maksila. Ada tiga pilihan perawatan untuk maloklusi kelas III dentoskeletal yaitu; modifikasi pertumbuhan, kamuflase dan bedah orthognatik. Artikel ini mempresentasikan kasus seorang pasien dewasa dengan maloklusi kelas III dentoskeletal yang dirawat dengan ortodontik kamuflase menggunakan teknik Begg. Seorang pasien laki-laki, berusia 16 tahun… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sedangkan fotometri lateral digunakan untuk menganalisis profil wajah (cekung, lurus dan cembung), hidung, jaringan lunak bibir, dan dimensi vertikal wajah. 16,17 Terdapat berbagai metode analisis fotometri wajah, analisis fotometri dan indeks fasial lebih dapat dipercaya jika dibandingkan dengan analisis sefalometri indeks Vert. 18 Analisis fotometri sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini yang menggunakan analisis morfologi dengan foto wajah untuk penelitian di bidang ortodonti dan bedah ortognati.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sedangkan fotometri lateral digunakan untuk menganalisis profil wajah (cekung, lurus dan cembung), hidung, jaringan lunak bibir, dan dimensi vertikal wajah. 16,17 Terdapat berbagai metode analisis fotometri wajah, analisis fotometri dan indeks fasial lebih dapat dipercaya jika dibandingkan dengan analisis sefalometri indeks Vert. 18 Analisis fotometri sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini yang menggunakan analisis morfologi dengan foto wajah untuk penelitian di bidang ortodonti dan bedah ortognati.…”
Section: Pendahuluanunclassified