2015
DOI: 10.14710/tataloka.17.4.223-230
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peran Gender Dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa Wisata Colo Kabupaten Kudus

Abstract: <span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt; font-family: 'Amasis MT','serif'; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: 'Times New Roman'; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-ansi-language: EN-AU; mso-fareast-language: IN; mso-bidi-language: AR-SA;" lang="EN-AU">Development of Village tourism development model is initiated by the Ministry of tourism and Creative Economy for poverty in rural paved. It's what makes Holy County Government i… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2018
2018
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

2
1

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Konsep ini menekankan pada partisipasi masyarakat dalam mengelola pariwisata agar mereka memiliki kontrol dan terlibat dalam pengelolaan serta sebagian besar hasil usaha pariwisata dikembalikan untuk kesejahteraan masyarakat (Muganda, Sirima, & Ezra, 2013;Puspasari & Sariffuddin, 2015;Razzaq dkk., 2013;Snyman, 2012). Karena tujuan itu, maka pariwisata berbasis komunitas harus berangkat dari kesadaran nilai-nilai kebutuhan warga sebagai langkah membangun industri pariwisata yang lebih mengakomodasi inisiatif, kebutuhan dan peluang masyarakat lokal (Pinel, 1968).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Konsep ini menekankan pada partisipasi masyarakat dalam mengelola pariwisata agar mereka memiliki kontrol dan terlibat dalam pengelolaan serta sebagian besar hasil usaha pariwisata dikembalikan untuk kesejahteraan masyarakat (Muganda, Sirima, & Ezra, 2013;Puspasari & Sariffuddin, 2015;Razzaq dkk., 2013;Snyman, 2012). Karena tujuan itu, maka pariwisata berbasis komunitas harus berangkat dari kesadaran nilai-nilai kebutuhan warga sebagai langkah membangun industri pariwisata yang lebih mengakomodasi inisiatif, kebutuhan dan peluang masyarakat lokal (Pinel, 1968).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…(Urtasun & Gutiérrez, 2006). Hal ini juga ditemukan di Desa Wisata Colo (Puspasari & Sariffuddin, 2015), yang dibuktikan bahwa dengan adanya aktivitas wisata di desa ini telah meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara ekonomi sebesar 68%. Aspek ekonomi tersebut meliputi perubahan mata pencaharian, meningkatnya peran gender untuk mendukung aktivitas wisata, dan adanya peningkatan pendapatan masyarakat sekitarnya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Unlike the usual situation, the development of agrotourism in Ngargoyoso Regency requires the optimization of women's role in its operations. This is due to women's desire to take part in tourism activities [9]. In 3 villages becoming the focus of research: Berjo, Kemuning, and Jatirejo villages, several workers driving the community's economy through managing agrotourism are women.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%