Peran Efikasi Diri Dan Dukungan Sosial Teman Sebaya Terhadap Belajar Berdasar Regulasi Diri Pada Mahasiswa Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Sari, Heni Ratna; Arjanggi, Ruseno

doi:10.30659/jp.14.1.53-62

Cited by 5 publications

(5 citation statements)

References 10 publications

(11 reference statements)

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Kajian yang telah dilakukan peneliti menunjukkan bahwa penelitian yang berkaitan dengan pengaruh dukungan sosial terhadap kesejahteraan psikologis mahasiswa telah banyak dilakukan (Eva dkk, 2020); Adyani dkk, 2019; Pertiwi 2018). Begitu pula penelitian yang berkaitan dengan efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya (Syahrudin, 2019), termasuk penelitian berkaitan dengan efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya terhadap belajar berdasar regulasi diri (Sari & Arjanggi, 2020). Namun demikian, sampai dengan saaat ini penelitian yang menjelaskan pengaruh dukungan sosial teman sebaya dan efikasi diri secara bersama-sama terhadap kesejahteraan psikologis mahasiswa belum banyak dilaporkan.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Efikasi Diri Terhadap Psychological Well-Being Mahasiswa di Masa Pandemi Covid-19

Musyaropah

Haibar

Kusuma

et al. 2022

View full text Add to dashboard Cite

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial teman sebaya dan efikasi diri terhadap psychological well-being pada mahasiswa di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode cross sectional study. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa yang memiliki pengalaman mengikuti proses belajar secara daring/online akibat pandemi Covid-19. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 100 mahasiswa yang terdiri dari 67 perempuan dan 33 laki-laki. Alat ukur yang digunakan terdiri dari tiga skala, yaitu skala kesejahteraan psikologis, Peer's Perceived Support Scale (PPSS) dan The General Self Efficacy Scale (GSE). Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan perolehan koefisien R=0,742 dan F=59,404 (p<0,001). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh yang sangat signifikan antara dukungan sosial teman sebaya dan efikasi diri terhadap psychological well-being mahasiswa di masa pandemi Covid-19. Besarnya kontribusi dukungan sosial teman sebaya dan efikasi diri tehadap psychological well-being adalah sebesar 55,1%.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Efikasi Diri Terhadap Psychological Well-Being Mahasiswa di Masa Pandemi Covid-19

Musyaropah

Haibar

Kusuma

et al. 2022

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Memecahkan masalah, bagi mahasiswa adalah salah satu tingkat berpikir yang tinggi karena memerlukan pengalaman yang cukup, pengetahuan yang baik, dan memerlukan keterampilan (Basuki & Napis, 2019). Untuk menuju tujuan tersebut, tidak hanya memerlukan kemampuan dan kompetensi saja, tetapi mahasiswa juga membutuhkan pengaturan diri (Sari & Arjanggi, 2019).…”

Section: Pendahuluan Latar Belakangunclassified

Peran Self-Efficacy Terhadap Self-Regulated Learning Pada Mahasiswa Yang Bekerja Di Masa Pandemi Covid-19

Sahrani

2021

JMISHUMSEN

View full text Add to dashboard Cite

In December 2019, an outbreak of coronavirus or known as Coronavirus Diseases-19 (COVID-19) first occurred in Wuhan, China. The outbreak is affecting the entire world including Indonesia. Therefore, workers or employees who work in government and private sector carry out almost all work from home or known as work from home (WFH). Not spared with the world of education. Learning is usually done face-to-face, changing to a system in network (online) or online.This affects self-regulation as well as self-confidence that must adapt to the new environment. The purpose of this study was to examine the role of self-efficacy in self-regulated learning in students working during the COVID-19 pandemic. Self-regulated learning is a learning ability that uses aspects of metacognition, motivation, and behavior as persistently as possible, with their means and beliefs to achieve the goals set. Self-efficacy is a person's belief that he or she can carry out a task at a certain level that affects. This research was conducted at College X and the University of X Jakarta. This study involved 232 students who worked during the COVID-19 pandemic. The sampling technique used was the purposive sampling technique. Data analysis was performed using multiple regression (multiple regression) using Statistical Product and Service Solutions (SPSS). The results show that self-efficacy plays a role in self-regulated learning by 9,8 %. It can be concluded that there is a positive role of self-efficacy in self-regulated learning. The higher the self-efficacy, the higher the self-regulated learning. Pada bulan Desember 2019, terjadi sebuah wabah virus Corona atau yang dikenal dengan Coronavirus Diseases-19 (COVID-19) pertama kali terjadi di Wuhan, Cina. Wabah tersebut menyerang seluruh dunia termasuk Indonesia. Oleh sebab itu, para pekerja atau karyawan yang bekerja di pemerintahan dan swasta melaksanakan hampir semua pekerjaan dari rumah atau yang dikenal dengan work from home (WFH). Tak luput dengan dunia pendidikan. Pembelajaran yang biasa dilakukan tatap muka, berubah ke sistem dalam jaringan (daring) atau online. Hal ini berpengaruh pada regulasi diri serta keyakinan diri yang harus beradaptasi dengan lingkungan baru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat peran dari self-efficacy terhadap self-regulated learning pada mahasiswa yang bekerja di masa pandemi COVID-19. Self-regulated learning adalah kemampuan belajar yang menggunakan aspek metakognisi, motivasi, dan perilaku dengan sekuat dan segigih mungkin, dengan cara dan keyakinan sendiri untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Self-efficacy merupakan keyakinan seseorang bahwa dia dapat menjalankan suatu tugas pada suatu tingkat tertentu yang mempengaruhi tingkat pencapaian tugasnya. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Tinggi X, dan di Universitas X Jakarta. Penelitian ini melibatkan 232 mahasiswa yang bekerja di masa pandemic COVID-19. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengolahan data menggunakan regresi linear menggunakan Statistical Product and Service Solutions (SPSS). Hasil penelitian menunjukan bahwa self-efficacy berperan dalam self-regulated learning sebesar 9.8%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat peran positif self-efficacy terhadap self-regulated learning. Semakin tinggi self-efficacy maka dapat meningkatkan self-regulated learning.

show abstract

“…Clark & Zimmerman yang menyatakan bahwa self efficacy dan goal orientation dapat menjadi faktor yang mempengaruhi self regulated learning (Sari & Arjanggi, 2020).…”

Section: Diskusiunclassified

“…Faktor pribadi yaitu kemampuan (skills), pengetahuan (knowledge), tujuan (goal) dan self efficacy. Dari beberapa faktor yang dapat mempengaruhi self regulated learning salah satu faktornya adalah self efficacy (Sari & Arjanggi, 2020).…”

unclassified

Self-Efficacy, Goal Orientation Dan Self Regulated Learning Pada Mahasiswa

Nanda Fitriastuti,

Dewi Mustami’ah,

Lutfi Arya

2021

JPP

View full text Add to dashboard Cite

Self-regulated learning is an individual's ability to regulate himself in terms of learning independently by involving metacognition, motivation, and behavior so that learning goals are achieved. Self-regulated learning has factors that can influence it, including self-efficacy and goal orientation. This study aimed to determine the relationship between self-efficacy and goal orientation with self-regulated learning. This study used a quantitative approach with a correlational type. Respondents were students of the Faculty of Psychology, Hang Tuah University, Surabaya class of 2019. Respondents totaled 75 students, selected using a saturated sampling technique. This study uses a self-regulated learning scale, a self-efficacy scale, and a goal orientation scale. The results of the study show that self-efficacy and goal orientation together have a significant positive relationship with self-regulated learning with an effective variable contribution of 58.4%.

show abstract

Peran Efikasi Diri Dan Dukungan Sosial Teman Sebaya Terhadap Belajar Berdasar Regulasi Diri Pada Mahasiswa Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Cited by 5 publications

References 10 publications

Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Efikasi Diri Terhadap Psychological Well-Being Mahasiswa di Masa Pandemi Covid-19

Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Efikasi Diri Terhadap Psychological Well-Being Mahasiswa di Masa Pandemi Covid-19

Peran Self-Efficacy Terhadap Self-Regulated Learning Pada Mahasiswa Yang Bekerja Di Masa Pandemi Covid-19

Self-Efficacy, Goal Orientation Dan Self Regulated Learning Pada Mahasiswa

Contact Info

Product

Resources

About