2017
DOI: 10.30598/barekengvol11iss1pp63-74
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peramalan Curah Hujan Dengan Pendekatan Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average (Sarima)

Abstract: AbstrakKota Ambon merupakan ibukota Provinsi Maluku yang berada di kawasan timur Indonesia. Kota Ambon memiliki intensitas curah hujan yang relatif tinggi dan cenderung berubah-ubah setiap tahun. Informasi tentang curah hujan sangat penting bagi masyarakat Kota Ambon untuk merencanakan kehidupan mereka dan deteksi dini terhadap bencana yang diakibatkan oleh curah hujan ekstrim. Tujuan penelitian ini adalah menentukan model terbaik untuk curah hujan bulanan di Kota Ambon dan meramalkan curah hujan untuk beberap… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
2
0
5

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 12 publications
(11 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
5
Order By: Relevance
“…Pada tahun 2021 dilakukan penelitian dari Set Sasake, Yopi Andry Lesnussa, dan Abraham Zakaria Wattimena menyatakan bahwa dengan menggunakan data curah hujan harian penelitian menggunakan metode rantai markov, peramalan dilakukan dengan melihat probabilitas sesuai cuaca hari sebelumnya [5]. Pada tahun 2017 dilakukan penelitian dari Zaenab Kafara, F. Y. Rumlawang, dan L. J. Sinay menyatakan bahwa curah hujan di kota Ambon tidak selalu memiliki pola musiman sehingga cukup besar perbandingan data aktual dan data peramalan [6] dan pada tahun 2019 Lexy Janzen Sinay, Ferry Kondo Lembang, Salmon Notje Aulele, dan Dominique Mustamu menyatakan bahwa selain musiman curah hujan di kota Ambon termasuk heteroskedatis sehingga penggunaan time series saja belum cukup [7].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada tahun 2021 dilakukan penelitian dari Set Sasake, Yopi Andry Lesnussa, dan Abraham Zakaria Wattimena menyatakan bahwa dengan menggunakan data curah hujan harian penelitian menggunakan metode rantai markov, peramalan dilakukan dengan melihat probabilitas sesuai cuaca hari sebelumnya [5]. Pada tahun 2017 dilakukan penelitian dari Zaenab Kafara, F. Y. Rumlawang, dan L. J. Sinay menyatakan bahwa curah hujan di kota Ambon tidak selalu memiliki pola musiman sehingga cukup besar perbandingan data aktual dan data peramalan [6] dan pada tahun 2019 Lexy Janzen Sinay, Ferry Kondo Lembang, Salmon Notje Aulele, dan Dominique Mustamu menyatakan bahwa selain musiman curah hujan di kota Ambon termasuk heteroskedatis sehingga penggunaan time series saja belum cukup [7].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Proses pembedaan dapat dihitung ketika data telah stasioner terhadap varian dan apabila data belum stasioner terhadap rata-rata [6]. Proses pembedaan merupakan selisih antara data ke-t dengan data ke-t-1, dengan persamaan berikut:…”
Section: Proses Pembedaan (Differencing)unclassified
“…Pada tahun 2017, Kafara, Rumlawang, dan Sinay menganalisis data yang digunakan pada penelitian sebelumnya (Sinay & Aulele, 2015), namun metode yang digunakan berbeda. Penelitian tersebut menggunakan model Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average (SARIMA) untuk menganalisis data curah hujan di Kota Ambon (Kafara, Rumlawang & Sinay, 2017). Kemudian pada tahun 2017, Sinay, Pentury, dan Anakotta meng-update data yang digunakan pada penelitian sebelumnya (Sinay, Patty & Leleury, 2016) menjadi periode Januari 2005 -Desember 2016 dan menganalisis data tersebut menggunakan metode Holt-Winters.…”
Section: Pendahuluanunclassified