2023
DOI: 10.33394/jpu.v4i1.5743
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penyuluhan Bahaya Cacingan bagi Siswa Sekolah Dasar Sebagai Upaya Mewujudkan Anak Indonesia Sehat dan Berprestasi

Abstract: This community service aims to provide students with an understanding of Sumbersari 03 elementary students about the dangers of worms and how to prevent them. Most primary school students actively playing and unaware of how to care for themselves to be cleaner and healthier were exposed to intestinal worms. The method of implementing this service used counseling through PowerPoint media, brochures, and interactive videos. The instrument for evaluating this activity was a questionnaire in the form of a pretest … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 7 publications
(7 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Upaya pencegahan kecacingan ini juga didukung oleh adanya data peningkatan infeksi cacing pada anakanak di Indonesia sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan edukasi/penyuluhan ini dapat memberikan dampak positif dalam penurunan angka kesakitan akibat infeksi cacing (Kemenkes RI, 2020). Hasil pengamatan ini juga sejalan dengan pengamatan yang dilakukan oleh Shelviana, dkk (2023) yang menyatakan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan pada siswa setelah diberikan edukasi dalam menjawab soal post test (Agustin et al, 2023). Hasil yang sama dikemukakan oleh Syamsuar, dkk (2023) bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan setelah dilakukan edukasi/penyuluhan (Manyullei et al, 2023).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Upaya pencegahan kecacingan ini juga didukung oleh adanya data peningkatan infeksi cacing pada anakanak di Indonesia sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan edukasi/penyuluhan ini dapat memberikan dampak positif dalam penurunan angka kesakitan akibat infeksi cacing (Kemenkes RI, 2020). Hasil pengamatan ini juga sejalan dengan pengamatan yang dilakukan oleh Shelviana, dkk (2023) yang menyatakan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan pada siswa setelah diberikan edukasi dalam menjawab soal post test (Agustin et al, 2023). Hasil yang sama dikemukakan oleh Syamsuar, dkk (2023) bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan setelah dilakukan edukasi/penyuluhan (Manyullei et al, 2023).…”
Section: Pembahasanunclassified