Peningkatan Kompetensi Guru dalam Pemanfaatan dan Pembuatan Media Pembelajaran Kognitif pada Kegiatan Rutinitas Anak Usia Dini

Abstract

<p><em>PAUD Kenanga memiliki 30 murid. Memiliki 1 kepala PAUD yang telah memiliki kualifikasi akademik S1 PAUD dan 4 orang guru yang memiliki kualifikasi akademik SMA.</em> <em>Selama pembelajaran jarak jauh, PAUD Kenanga menyelenggarakan pembelajaran secara bergantian dengan izin dinas Pendidikan kecamatan Larangan. Pembelajaran dilakukan secara online dan offline.</em> <em>Permasalahan yang ditemukan yaitu </em><em>terbatasnya kompetensi guru PAUD terhadap pembuatan media</em><em> pembelajaran guna meningkatkan kemampuan kognitif. Solusi yang ditawarkan yaitu pelatihan dan workshop dengan materi pemanfaatan dan pembuatan media pembelajaran kognitif. </em><em>Metode yang digunakan metode deskriptif kuantitatif dengan desain pretest- posttest control group design. Dilakukan dengan melakukan pengukuran (pretest) sebelum kegiatan dan (post test) dengan memberikan intervensi.</em><em> </em><em>Setelah dilaksanakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini mulai dari penyuluhan, sosialisasi hingga pendampingan, pengetahuan serta kemampuan guru dalam memanfaatkan serta membuat media pembelajaran untuk anak bertambah. Sehingga guru dapat menerapkan media pembelajaran yang sudah dibuat kepada anak dengan maksimal dan dapat menumbuhkan keaktifan anak dalam melakukan pembelajaran.</em> </p><p><strong>Kata kunci<em>:</em></strong><strong><em> </em></strong><strong><em>Pemanfaatan, Media pembelajaran, Kognitif</em></strong></p>

Pemanfaatan Media Kopi dalam Kegiatan Seni Anak Usia Dini

“…Pendidikan merupakan dasar dalam penentuan negara di masa depan. Pendidikan sebuah inisiatif yang terencana di dalam proses pembelajaran untuk dapat menstimulasi potensi yang dimiliki pada setiap individu (Fidesrinur et al, 2022). Pendidikan selayaknya harus di fokuskan pada setiap fase umumnya di setiap jenjang umur anak utamanya di mulai dari pendidikan anak usia dini.…”

“…Media pembelajaran anak usia dini diharapkan yang memiliki karakteristik tertentu seperti; dapat dipegang, dilihat, dirasakan, dicium, bahkan didengar sehingga media pembelajaran anak usia dini diutamakan adalah benda nyata. Media pembelajaran anak usia dini memiliki peran yang sangat penting dikarenakan pada tahap perkembangan memasuki tahap berpikir konkret (Fidesrinur et al, 2022). Media pembelajaran anak usia dini selain memiliki karakteristik khusus juga memiliki beragam manfaat dan dampak baik di pembelajaran kelas.…”

“…Kualitas dari aktivitas pembelajaran menjadi meningkat, dan 6. Kegiatan pembelajaran dapat dilaksanakan di berbagai tempat (Fidesrinur et al, 2022).…”

Meningkatkan Pendidikan dan Penghayatan Agama Islam di Bilik Pintar dalam Mewujudkan Indonesia Endemi

“…Selanjutnya dilakukan pemaparan materi tentang Pendidikan dan Penghayatan agama islam. Selain itu kegiatan ini juga dengan membagikan beberapa Al-Qur'an, penampilan video, dan ilmu Bahasa selain Bahasa Indonesia (Fidesrinur et al, 2022;Rahman et al, 2021). Selain disukai oleh anakanak, metode ini juga dapat memudahkan anak-anak untuk memahami isi atau makna video tersebut.…”