Proses pembelajaran bagi siswa sekolah dasar menghadapi berbagai tantangan, termasuk keterlambatan akademis, kurangnya motivasi, dan masalah sosial seperti perundungan, yang dapat signifikan memengaruhi semangat belajar siswa. Untuk mengatasi tantangan ini, guru dapat menggunakan beragam strategi, seperti pengajaran berkelanjutan, peningkatan motivasi, dan pembentukan sikap dan kebiasaan belajar positif. Metode penelitian melibatkan pendekatan analisis deskriptif terhadap data literatur yang diperoleh dari tinjauan literatur sistematis mengenai kontrol strategi dalam pengembangan pendidikan untuk meningkatkan hasil belajar siswa di tingkat sekolah dasar. Proses tinjauan literatur difokuskan pada artikel-artikel asli yang mencakup abstrak, pendahuluan, metode, dan hasil. Pencarian artikel dilakukan dengan menggunakan kata kunci khusus yang terkait dengan kontrol strategi, peningkatan pembelajaran siswa sekolah dasar, dan evaluasi kontrol strategi pembelajaran. Penelitian mengidentifikasi berbagai jenis strategi pembelajaran, termasuk Pembelajaran Aktif, Pembelajaran Berbasis Mobile, Pembelajaran Kooperatif, dan Pembelajaran Inovatif, serta isu-isu yang memengaruhi pembelajaran siswa sekolah dasar, seperti keterlambatan akademis, kurangnya motivasi, dan masalah sosial. Implementasi dan evaluasi strategi kontrol di sekolah dasar sangat penting dalam pengembangan pendidikan, melibatkan analisis SWOT untuk mengevaluasi kegiatan sekolah dan perumusan strategi visi, misi, dan pencapaian program. Proses evaluasi melibatkan langkah-langkah seperti perencanaan penilaian, pengumpulan data, verifikasi, analisis, interpretasi, dan tindak lanjut. Hasil evaluasi digunakan untuk memperbaiki metode pembelajaran siswa secara formatif. Sebagai kesimpulan, implementasi dan evaluasi kontrol strategi pendidikan di sekolah dasar sangat penting untuk mengatasi tantangan dan meningkatkan hasil belajar siswa.