2018
DOI: 10.24821/productum.v3i3.1923
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penguatan eksistensi kota kreatif melalui inovasi desain kamuflase menara BTS berbasis zonasi wilayah

Abstract: This paper discusses an effort to maintain and strengthen the existence of Yogyakarta City as a creative city through the innovation of communication infrastructure in the form of BTS (Base Transceiver Station) tower by offering the idea of camouflage design of BTS tower based zonation area that has been determined in

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2021
2021

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Berdasarkan sudut pandang seni dan keindahan, sebuah upaya telah diusulkan untuk mempertahankan dan menguatkan eksistensi Kota Yogyakarta melalui inovasi infrastruktur komunikasi berupa desain kamuflase menara BTS yang berbasis zonasi wilayah yang telah ditentukan dalam Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2015 tentang Rencana Detail Tata Ruang Dan Peraturan Zonasi Kota Yogyakarta Tahun 2015-2035 [6], [7]. Selain didorong oleh kepentingan aspek komunikasi yang merupakan salah satu unsur penting dalam kota kreatif, inovasi desain tersebut juga diharapkan dapat menunjukkan kepedulian seluruh stakeholder akan pentingnya harmonisasi dan estetika dalam sebuah wilayah kota.…”
Section: Desain Camouflage Tower DI Kawasan Kota Baruunclassified
“…Berdasarkan sudut pandang seni dan keindahan, sebuah upaya telah diusulkan untuk mempertahankan dan menguatkan eksistensi Kota Yogyakarta melalui inovasi infrastruktur komunikasi berupa desain kamuflase menara BTS yang berbasis zonasi wilayah yang telah ditentukan dalam Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2015 tentang Rencana Detail Tata Ruang Dan Peraturan Zonasi Kota Yogyakarta Tahun 2015-2035 [6], [7]. Selain didorong oleh kepentingan aspek komunikasi yang merupakan salah satu unsur penting dalam kota kreatif, inovasi desain tersebut juga diharapkan dapat menunjukkan kepedulian seluruh stakeholder akan pentingnya harmonisasi dan estetika dalam sebuah wilayah kota.…”
Section: Desain Camouflage Tower DI Kawasan Kota Baruunclassified
“…Dengan arsitektur desain taman yang unik menjadi daya tarik kelebihan dari taman ini yang berlokasi ditengah Kota Samarinda tetapi taman jika tidak didukung dengan prasarana informasi yang memadai. Sebagai perbandingan, beberapa tulisan pernah mengkaji fasilitas publik dalam sebuah taman kota di beberapa kota di Indonesia, seperti Jakarta (Nursanto, 2011;Saragih & Rachmawati, 2015), Tangerang (Imansari & Khadiyanta, 2015), Banjarbaru (Widiastuti, 2013), Bandung (Setiawan et al, 2018), Bandar Lampung (Choirunnisa et al, 2017), dan Surabaya (Campoko, 2018), termasuk taman kota dalam konteks kota kreatif di Yogyakarta (Jayadi & Prasetya, 2018). Dalam kasus ini, Taman Samarendah ditemukan belum memiliki fasilitas publik berupa signage yang memadai, sehingga berpotensi membingungkan para pengunjung (Karja, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified