2017
DOI: 10.22146/jpkm.25529
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengolahan Briket Bio-Arang Berbahan Dasar Kotoran Kambing dan Cangkang Kemiri di Desa Galung Lombok Kecamatan Tinambung, Polewali Mandar

Abstract: ABSTRAKPermasalahan yang dihadapi masyarakat peternak di Desa Galung Lombok ialah kurangnya pengetahuan mengenai pengolahan kotoran ternak dan cangkang kemiri. Pendapatan yang hanya bertumpu pada hasil peternakan atau pertanian dan sering terjadi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) juga merupakan permasalahan masyarakat tersebut. Solusi yang dapat ditawarkan ialah pengolahan limbah menjadi briket bio-arang menggunakan campuran kotoran kambing dan cangkang kemiri. Tujuan pengabdian ini ialah memperkenalkan masy… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
6

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(6 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
6
Order By: Relevance
“…Kegiatan penyuluhan dan pelatihan dinilai paling relevan untuk dilakukan, mengingat melalui praktik langsung akan membuat peserta mahir dalam melakukan pengolahan sisa sampah pertanian kota dan sampah rumah tangga menjadi pupuk organik cair, hingga berdampak pada kontinyuitas pembuatan pupuk organik cair. Hal ini sejalan dengan pandangan (Sulmiyati, S., & Said, 2017) yang menjelaskan bahwa pelatihan secara langsung dilakukan agar peserta dapat mempraktikan apa yang dipelajarinya sehingga lebih mudah memahami materi yang disampaikan.…”
Section: Metodeunclassified
“…Kegiatan penyuluhan dan pelatihan dinilai paling relevan untuk dilakukan, mengingat melalui praktik langsung akan membuat peserta mahir dalam melakukan pengolahan sisa sampah pertanian kota dan sampah rumah tangga menjadi pupuk organik cair, hingga berdampak pada kontinyuitas pembuatan pupuk organik cair. Hal ini sejalan dengan pandangan (Sulmiyati, S., & Said, 2017) yang menjelaskan bahwa pelatihan secara langsung dilakukan agar peserta dapat mempraktikan apa yang dipelajarinya sehingga lebih mudah memahami materi yang disampaikan.…”
Section: Metodeunclassified
“…Akan tetapi, limbah belum dimanfaatkan dengan baik, seperti limbah sekam padi, di masa mendatang diperlukan pemanfaatan limbah tersebut secara efisien (Suryaningsih, Resitasari, & Nurhilal, 2019). Kurangnya pengetahuan dan ketrampilan petani dalam pemanfaatan limbah dan rendahnya tingkat pendapatan menjadi permasalahan Desa (Sulmiyati, 2017). Berdasarkan hasil wawancara juga observasi yang dilakukan oleh tim peneliti, Desa Sukamaju belum dapat memanfaatkan secara maksimal limbah sekam padi dari hasil penggilingan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sukamaju, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi. Metode yang dilakukan, selain melalui penyuluhan, pelatihan dengan demonstrasi pengolahan briket, pembimbingan dan pendampingan menjadi produk yang siap dipasarkan juga penting (Sulmiyati, 2017).…”
Section: Sebelum Dicetak Sesudah Dicetakunclassified
“…Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah lebih kepada cara penyuluhan partisipatif dan pelatihan (Sulmiyati & Said, 2017). Penyuluhan partisipatif merupakan pendekatan dari bawah ke atas (Bottom up) untuk memberikan kekuasaan dalam peran, keahlian, dan sumberdaya untuk mengkaji desanya sehingga tergali potensi yang terkandung dapat diaktualkan termasuk permasalahan yang ditemukan (Suwandi, 2006).…”
Section: Metodeunclassified