Masalah lingkungan muncul akibat dari perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab. Hal itu terjadi karena rendahnya kesadaran manusia tentang lingkungan. Upaya untuk mengatasi masalah lingkungan yaitu menanamkan literasi lingkungan di sekolah melalui kegiatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan, kelayakan, kepraktisan dan keefektifan video pembelajaran animasi lingkungan topik hemat energi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan. Model yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah model ADDIE, yang meliputi: analisis, desain, pengembangan, implementasi, evaluasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, angket, tes dan dokumentasi. Penelitian ini menghasilkan produk berupa video animasi lingkungan dengan topik hemat energi yang digunakan untuk meningkatkan literasi lingkungan pada siswa kelas IV SDN Patokpicis 01 Wajak. Kelayakan video animasi lingkungan topik hemat energi dari ahli materi diperoleh persentase 86,7% dengan kategori layak. Dari ahli media diperoleh persentase sebesar 89% dalam kategori sesuai, dari ahli bahasa diperoleh persentase sebesar 95,9% dalam kategori sesuai. Hasil uji kepraktisan oleh guru dan siswa mendapatkan respon yang sangat baik, dari guru diperoleh persentase sebanyak 92,5% dan dari siswa diperoleh persentase sebanyak 94,5%. Hasil uji efektivitas diperoleh nilai rata-rata 90 yang berarti “Sangat Efektif” sehingga media video animasi lingkungan pada topik hemat energi yang dikembangkan peneliti untuk meningkatkan literasi lingkungan siswa layak digunakan dalam pembelajaran.