Abstrak: Pengabdian ini dilakukan di Desa Pangek, Simpang Tritip, Bangka Barat. Desa Pangek memiliki potensi wisata berbasis komoditas yaitu bukit batu indah yang ditanami dengan banyaknya pohon durian. Bukit ini sudah lama tidak aktif atau kurang dirawat oleh masyarakat selama empat tahun terakhir. Dengan pengangkatan wisata edukasi dibukit batu menjadi nilai tambah untuk Desa Pangek sehingga akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat. Tujuan dari pengabdian ini meliputi (1) Mengaktifkan kembali potensi durian yang ada di Desa Pangek, (2) Pelatihan kesadaran masyarakat dalam pengembangan daya tarik wisata edukasi, (3) Memberikan rekomendasi pengelolaan wisata edukasi dan pariwisata berkelanjutan kepada pengelola destinasi wisata Desa Pangek. Metode pengabdian masyarakat yang diterapkan meliputi observasi, pelatihan, dan pendampingan. Partisipasi masyarakat dinilai belum maksimal dalam pengembangan wisata. Hasil pelatihan dengan 30 responden 70% masyarakat menyadari akan pentingnya pengolahan wisata edukasi durian dengan memberikan pelatihan dan pendampingan sesuai kebutuhan masyarakat dalam mengelola dan pengembangan wisata, kemudian melakukan promosi untuk meningkatkan minat dari wisata durian.
Kata Kunci: durian; wisata edukasi; potensi