Pengelolaan Data Kepegawaian MAN 1 Lampung Selatan menggunakan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) Online Kementerian Agama. SIMPEG dikembangkan untuk mendukung pengelolaan informasi pribadi yang dipadukan dengan teknologi informasi yang menyediakan informasi secara cepat, akurat, dan ringkas. Jika program SIMPEG tidak dilaksanakan, maka akan mempengaruhi stabilitas informasi dan catatan data pribadi, yang berisiko hilang ketika ada beberapa faktor ancaman yang mengarah pada efisiensi dan inefisiensi kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan melihat secara langsung implementasi sistem informasi manajemen sumber daya manusia serta faktor-faktor yang menghambat dan mendukung penerapannya di madrasah. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Keakuratan data diverifikasi dengan tiga sudut pandang (triangulasi) sumber. Sumber data penelitian: Kepala MAN 1 Lampung Selatan, pengelola administrasi dan staf administrasi. Analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi SIMPEG berbasis web di MAN 1 Lampung Selatan berjalan cukup baik ditinjau dari aspek masukan, proses dan luaran serta teori implementasi George C. Edward III yang meliputi komunikasi, sumber daya, struktur birokrasi dan kesepakatan. Ada beberapa hal yang menjadi kendala yaitu kesalahan teknis, perlunya evaluasi dan dukungan sumber daya manusia. MAN 1 Lampung Selatan harus melakukan penilaian pelaksanaan SIMPEG oleh manajemen kepada seluruh pegawainya untuk memudahkan operator dalam melaksanakan tugasnya dan menerima laporan secara efisien dan efektif serta tidak ada keterlambatan.