2020
DOI: 10.14421/jpai.2020.171-01
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Model Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Empati pada Generasi Z

Abstract: Z generation lives in the era of high technology. Their life is based on the technology such as depending on the social media. So, this generation has moral degradation, disrespect others and surroundings’ ignorance. Then, Islamic education has a big role to create characteristic of empathy toward this generation. This research is aimed to develop Islamic educational model which is simple, effective and applicable in creating empathy’s characteristic toward Z generation. The method of the research is d… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
6
1

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(7 citation statements)
references
References 8 publications
(8 reference statements)
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…Kemampuan individu dalam memiliki karakter empati juga tercermin dalam kemampuan mereka untuk memahami bahasa non-verbal, serta untuk memahami pemikiran dan perasaan orang lain.. Oleh karena itu, implementasi pendidikan karakter empati tidak boleh diabaikan dan memerlukan komitmen yang serius dalam pelaksanaannya (Miftakhuddin, 2020).…”
Section: Pendidikan Empatiunclassified
“…Kemampuan individu dalam memiliki karakter empati juga tercermin dalam kemampuan mereka untuk memahami bahasa non-verbal, serta untuk memahami pemikiran dan perasaan orang lain.. Oleh karena itu, implementasi pendidikan karakter empati tidak boleh diabaikan dan memerlukan komitmen yang serius dalam pelaksanaannya (Miftakhuddin, 2020).…”
Section: Pendidikan Empatiunclassified
“…Lingkungan Keluarga Lingkungan keluarga juga berpengaruh besar terhadap perkembangan kepribadian dan karakter peserta didik, mengingat setelah kegiatan di sekolah , peserta didik lebih banyak menghabiskan waktu di rumah bersama keluarga terutama orang tua. (Elihami, 2018) Pendidikan Latar belakang keluarga berpendidikan juga sangat mempengaruhi perkembangan karakter peserta didik (Miftakhuddin, 2021), tentu saja hal ini sangat berbeda dengan latar belakang keluarga yang tidak berpendidikan. Jika di lihat secara umum, dapat di simpulkan bahwa ketertarikan dan perhatian peserta didik dari latar belakang keluarga yang berpendidikan lebih tinggi dibandingkan dari latar belakang kelurga yang kurang berpendidikan, dan tingkat pengalaman dan pengetahuan peserta didik pun berbeda.…”
Section: )unclassified
“…Menurut Zis, Effendi dan Roem prilaku komunikasi generasi Z mengalami degradasi. Miftakhuddin menambahkan bahwa generasi Z hidup di zaman komunikasi teknologi tinggi, gaya hidup berbasis teknologi dan produktif dalam menggunakan media sosial, namun mereka menjadi generasi yang cenderung krisis etika, tidak menghargai orang lain dan tidak menghiraukan keadaan sekitar (Miftakhuddin, 2020). Selain itu penggunaan media social yang berlebihan oleh generasi Z juga mengakibatkan prilaku kecanduan yang dinamai sebagai social networking addiction (Riyodina G. Pratikto & Kristanty, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified