Pengembangan Media Pembelajaran Video Interaktif untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Sekolah Dasar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Media Pembelajaran Video Interaktif dapat meningkatkan hasil belajar IPA pada kelas V disekolah dasar. Jenis Penelitian Pengembangan (research and development) dengan mengacu pada 5 langkah yang dikembangkan dengan menggunakan model ADDIE. Adapun subjek di dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 60 Moncongloe Lappara yang berjumlah 14 orang. Instrument yang digunakan berupa lembar angket validasi media untuk para ahli (dosen dan guru), lembar angket respon siswa. teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, Angket, Tes Hasil Belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran video interaktif memperoleh persentasi kevalidan media oleh 2 validator ahli dengan nilai akhir sebesar 95,8% dengan kategori “Sangat Valid”. Penilaian respon peserta didik pada ujicoba lapangan menunjukkan hasil yang sangat baik bahwa siswa sangat “Sangat Setuju”. Pada uji peningkatan hasil belajar dengan menggunakan (8.339) > (2.160) dan pada uji gain menunjukkan hasi kategori lemah 7%, sedang sebanyak 79%, dan kategori tinggi 14%, dari hasil uji peningkatan hasil belajar yang telah dilakukan yaitu dibuktikan terdapat peningkatan hasil belajar dengan menggunakan media pembelajaran video interaktif yang artinya efektif untuk diterapkan di dalam pembelajaran.

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Berbantuan PowerPoint Interaktif Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Sekolah Dasar

“…PowerPoint Interaktif merupakan suatu media pembelajaran yang di dalamnya memuat berbagai macam fitur-fitur menarik seperti teks, gambar, audio, evaluasi dan animasi yang dapat membantu proses pembelajaran dan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, aktif, dan menarik bagi siswa. Spesifikasi dari PowerPoint Interaktif antara lain materi pembelajaran yang disampaikan dengan tiga cara yaitu audio, visual, dan praktik, animasi yang mampu menarik minat siswa dalam belajar dan memudahkan siswa dalam memahami materi pembelajaran, games edukasi yang dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar, soal-soal latihan yang mampu mengevaluasi kemampuan siswa dalam belajar, dan rangkuman materi yang bertujuan untuk memperdalam pemahaman belajar siswa (Wirawan, 2022;Zaini & Nugraha, 2020). Dalam penelitian ini, PowerPoint Interaktif memiliki peranan sebagai alat untuk menyampaikan materi pelajaran dalam penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) pada tahapan penyajian materi agar memudahkan siswa untuk memahami materi yang disampaikan melalui fitur-fitur yang terdapat dalam PowerPoint Interaktif.…”

Media Video Pembelajaran pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V

“…Pembelajaran dari media video menarik perhatian siswa, sebab memanfaatkan penggunaan teknologi, sehingga dapat menjadi pendukung dalam meningkatkan motivasi yang berimplikasi pada hasil belajar siswa (Kor et al, 2014;Puspitarini & Hanif, 2019). Media video pembelajaran berhasil digunakan dalam pembelajaran (Fitria et al, 2022;Rahmawati & Amal, 2021;Tambunan et al, 2021). Berdasarkan hasil penelitian yang didukung oleh hasil penelitian sebelumnya, dapat dikatakan bahwa media video pembelajaran yang dikembangkan layak dan valid untuk diterapkan di sekolah dasar.…”

Video Pembelajaran Berbasis Microlearning pada Muatan IPAS

“…Media vidio pembelajaran dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan siswa untuk belajar melalui penanyangan ide atau gagasan, pesan dan informasi secara audio visual (Putra et al, 2021;Styowati & Utami, 2022). Melalui penggunaan video pembelajaran, gerakan yang cepat bisa diperlambat, proses yang penting dapat diberhentikan dengan sementara (pause), serta proses yang kompleks dapat ditunjukkan secara lebih sederhana (Primadewi & Agustika, 2022;Rahmawati et al, 2021).…”