Pencemaran Lingkungan akibat minyak jelantah semakin hari semakin meningkat terutama bersumber dari aktivitas rumah tangga dan pedagang kuliner. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik minyak jelantah sebelum dan setelah diadsorbsi dengan arang sekam padi dan mengetahui ukuran partikel arang sekam padi yang paling optimum dalam mengadsorbsi minyak jelantah. Tahapan penelitian ini terdiri dari (1) persiapan bahan baku minyak jelantah dan arang sekam padi (2) aktivasi arang sekam padi (3) Pemurnian minyak jelantah dengan arang sekam padi. (4) pengamatan minyak jelantah sebelum dan setelah pemurnian dengan arang sekam padi, diantaranya : kadar air, kadar asam lemak bebas, bilangan peroksida, berat jenis dan analisis warna. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metoda eksperimen dan data diolah serta disajikan secara deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa semakin kecil ukuran partikel arang aktif sekam padi sebagai adsorben minyak jelantah, maka akan terjadi kecenderungan penurunan kadar air, bilangan peroksida, kadar asam lemak bebas dan warna menjadi lebih cerah dan dan agak sedikit lebih jernih. Ukuran partikel arang sekam padi 60 mesh menunjukkan hasil yang paling optimal.Kata Kunci: Arang aktif , Adsorpsi, Asam lemak bebas