Pengaruh Ukuran Partikel terhadap Kualitas Briket Arang Tempurung Kelapa

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh ukuran partikel serbuk arang terhadap kualitas briket arang tempurung kelapa. Penelitian dilakukan beberapa tahap yaitu pembuatan briket, analisis kadar air, kadar abu, nilai kalor dan lama waktu pembakaran. Pembuatan briket menggunakan ukuran partikel 30 mesh, 40 mesh, 50 mesh, 60 mesh dan 70 mesh. Hasil penelitian diperoleh bahwa semakin kecil ukuran partikel maka kualitas briket arang tempurung kelapa semakin menurun. Briket dengan ukuran partikel 70 mesh merupakan ukuran partikel terkecil. Berdasarkan SNI 01-6235-2000, briket tersebut masih termasuk berkualitas baik dengan kadar air 3,40%, kadar abu 2,40%, nilai kalor 6710 kal/g dan l ama waktu pembakaran 104 menit untuk satu briket dengan berat ± 7 gram.Kata kunci: Briket, ukuran partikel, kualitas briket ABSTRACTThis research was an experimental research that aimed to determine the effect of charcoal powder particle size to the quality of coconut shell charcoal briquettes. The research was conducted in several stages, i.e, production of briquettes, the analysis of moisture and ash content, calorific value and burning time. Briquettes was produced using the particle size of 30 mesh, 40 mesh, 50 mesh, 60 mesh and 70 mesh. The result showed that smaller particle size would reducing the quality of 70 mesh was the smallest particle size. Based on SNI 01-6235-2000, briquettes with the particle size of 70 mesh still classified as good quality briquettes with the moisture content of 3,40%, ash content of 2,40%, calorific value of 6710 cal/g and the burning time of 104 minutes for a briquette with weight of ± 7 grams.Keywords: Briquette, particle size, the quality of briquette

Pembuatan Briket dengan Variasi Ukuran Partikel Cangkang Kelapa Sawit (CKS) dan Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS)

“…Lama waktu nyala briket bergantung pada ukuran partikelnya, semakin kecil ukuran partikel maka waktu nyala akan semakin lama. Selain itu ukuran partikel yang semakin kecil akan meningkatkan kepadatan briket (Jaswella et al, 2022). Briket yang kepadatannya tinggi akan membuat oksigen sulit untuk masuk sehingga waktu laju pembakaran pada briket semakin lama (Sudiro & Suroto, 2014).…”

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ekspor Arang Briket Batok Kelapa Indonesia Ke Arab Saudi

“…Briket arang tempurung kelapa fokus terhadap kualitas kadar airnya, kadar air ini menjadi salah satu parameter yang bisa menentukan kualitas briket arang, sehingga kadar air terhadap briket arang harus diperhatikan. Apabila briket arang memiliki kadar air yang tinggi, maka dapat menyebabkan kualitas briket arang menjadi menurun karena terdapat jumlah nilai kalori yang digunakan untuk penguapan air, menurun titik nyala, proses pembakaran menjadi lambat, dan penambahan volume gas buang juga menjadi lambat (Jaswella, Sudding, & Ramdani, 2022).…”

“…Berdasarkan hasil pengamatan dari (Jaswella, Sudding, & Ramdani, 2022) mengemukakan bahwa kualitas briket tempurung kelapa dipengaruhi oleh ukuran partikel serbuknya, sehingga ukuran partikel serbuk ini harus diperhatikan agar kualitas briket arang menjadi lebih baik lagi. Hal tersebut bisa dilihat melalui kadar air dan kadar abu pembakaran yang semakin tinggi.…”

Pengaruh Media Perendaman Dan Ukuran Partikel Terhadap Karakteristik Kimia Rumput Laut (Eucheuma cottonii) Dari Perairan Sumenep Madura

“…Perbedaan ukuran partikel pada penelitian ini menunjukkan hasil bahwa kandungan kadar air pada ukuran partikel 80 mesh lebih rendah dibandingkan dengan ukuran partikel 30 mesh. Jaswella et al (2022) menyatakan bahwa semakin besar ukuran partikel maka kandungan kadar air cenderung semakin besar, hal ini disebabkan oleh semakin kecil ukuran partikel tingkat kerapatan akan semakin besar sehingga penguapan kadar air semakin besar. Menurut Safia et al (2020) standar yang ditetapkan untuk kadar air pada rumput laut E. cottonii yaitu 16,49-23,22%.…”