2018
DOI: 10.33757/jik.v2i1.79
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Terapi Bermain Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Down Syndromedi SLB Ypplb Padang

Abstract: ABSTRAKKelahiran anak Down Syndrom di Amerika Serikat kurang lebih 4.000 anak dilahirkan setiap tahunnya. MenurutIndonesia Centre For Biodiversity dan Biotechnology (ICBB) Bogor , terdapat lebih dari 300 ribu anak pengidap Down Syndrom di Indonesia. Umumnya anak Down Syndrom usia sekolah masih mengalami keterlambatan kemampuan motorik dan kesulitan melakukan koordinasi antara mata dan tangan. Salah satu terapi yang diberikan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak Down Syndrom yaitu terapi bermain mere… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Amir et al (2021) dalam penelitiannya memperoleh hasil bahwa media flash card berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi anak autis. Fitriani (2016) dalam penelitiannya, terdapat pengaruh yang signifikan pada peningkatan kemampuan komunikasi setelah diberikan terapi bermain flash card. Selain komunikasi dan berbicara terdapat peningkatan pada kemampuan dalam kepatuhan dan kontak mata pada saat diberikan flash card, ini membuktikan bahwa anak autis memerlukan terapi flash card agar mampu menerima instruksi dan patuh, bahkan dengan instruksi yang ditekankan pada kontak mata.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Amir et al (2021) dalam penelitiannya memperoleh hasil bahwa media flash card berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi anak autis. Fitriani (2016) dalam penelitiannya, terdapat pengaruh yang signifikan pada peningkatan kemampuan komunikasi setelah diberikan terapi bermain flash card. Selain komunikasi dan berbicara terdapat peningkatan pada kemampuan dalam kepatuhan dan kontak mata pada saat diberikan flash card, ini membuktikan bahwa anak autis memerlukan terapi flash card agar mampu menerima instruksi dan patuh, bahkan dengan instruksi yang ditekankan pada kontak mata.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Menurut Gunahardi (2005), anak Down syndrome di usia sekolah umumnya masih mengalami keterlambatan dalam hal kemampuan motorik, seperti kesulitan dalam melakukan koordinasi antara mata dan tangan serta kurangnya ketangkasan jari-jemari. Hal ini disebabkan karena sebagian besar anak Down syndrome memiliki kekuatan otot yang lemah jika dibandingkan dengan anak normal (Arianti & Fitri, 2018).…”
Section: Hasilunclassified