Pengaruh Perhatian Orang Tua dan Peran Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Masa Pandemi Covid-19

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh variabel eksogen: perhatian orang tua dan peran guru terhadap variabel endogen: motivasi belajar siswa semasa pandemik Covid-19 di Sekolah Dasar Islam Assakinah Batam. Model penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian lapangan dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simple random sampling dengan sampel sebanyak 190 siswa dari populasi 360 siswa. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan metode structural equation model (SEM). Hasil dari penelitian ini perhatian orang tua ( ) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap motivasi belajar siswa (Y) dan juga peran guru ( ) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap motivasi belajar siswa (Y) semasa pandemik Covid-19 di Sekolah Dasar Islam Assakinah Batam.

Pengaruh Perhatian Orang Tua, Motivasi Belajar, Dan Lingkungan Sosial Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa SMP

“…Mengungkapkan bahwa orang tua yang kurang/tidak memperhatikan pendidikan anaknya, misalnya mereka acuh tak acuh terhadap kegiatan belajar anaknya, tidak memperhatikan sama sekali kepentingan kepentingan dan kebutuhan-kebutuhan anaknya dalam belajar, tidak mengatur waktu belajarnya, tidak memperhatikan waktu belajarnya, tidak menyediakan/melengkapi alat belajarnya, tidak memperhatikan anak belajar atau tidak, tidak mau tahu bagaimanakah kemajuan belajar anaknya, kesulitan-kesulitan yang dialami dalam belajar dan lain-lain, dapat menyebabkan anak tidak/kurang berhasil dalam belajarnya. (Zakiyah, 2022) Perhatian orang tua digolongkan menjadi tiga macam yaitu (Prasetyo & Sukarni, 2022): 1) Atas dasar intensitasnya, yaitu banyak sedikitnya kesadaran yang menyertai sesuatu aktivitas atau pengalaman batin, maka dibedakan menjadi perhatian intensif dan perhatian tidak intensif. 2) Atas dasar cara timbulnya, perhatian dibedakan menjadi perhatian spontan (perhatian tak disengaja), dan perhatian sekehendak (perhatian disengaja).…”

Workshop on Leadership and Negotiation Techniques as an Effort to Improve the Human Resource of PT Shimano Batam's Labor Union

“…Serikat pekerja merupakan organisasi dari pekerja, dibentuk oleh dan untuk pekerja di dalam perusahaan atau di luar perusahaan. Pembentukan organisasi serikat pekerja tersebut memiliki sifat yang bebas, terbuka, mandiri, demokratis, dan bertanggung jawab, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan, tidak hanya untuk anggotanya, tetapi juga keluarga dari anggota serikat pekerja (Prasetyo et al, 2022c). Pekerja yang ingin berserikat di negara kita dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh.…”

Analisis Pengaruh Budaya Organisasi Dan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Menggunakan Structural Equation Model

“…"V" yang berjumlah 700 orang. Banyaknya sampel yang diambil dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin dinama banyaknya sampel n = N/(1 + N 𝑒 2 ), dimana n = jumlah sampel, N = Populasi dan e = error tolerance (Prasetyo, 2022). Pada penelitian ini dengan e (error tolerance) sebesar 5%, maka jumlah sampel yang diambil dari populasi adalah sebanyak 256 orang.…”

“…Dalam analisis konfirmatori, prosentase rata-rata nilai variance extraced (AVE) antar indikator variabel budaya organisasi, untuk memudahkannya diringkas dalam sebuah Tabel 4 di bawah ini: = 0,507, Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel budaya organisasi memenuhi kriteria variance extraced (AVE), karena 0,507 > 0,5 (Prasetyo, 2022), = 0,516, Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel kepemimpinan memenuhi kriteria variance extraced (AVE), karena 0,516 > 0,5 (Prasetyo, 2022), = 0,838. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel kepemimpinan memenuhi kriteria Construct Reliabilty (CR), karena 0,838 > 0,7 (Prasetyo, 2022).…”

“…Dalam analisis konfirmatori, prosentase rata-rata nilai variance extraced (AVE) antar indikator variabel kepuasan kerja, untuk memudahkannya diringkas dalam sebuah Tabel 10 di bawah ini: = 0,503. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel kepuasan kerja memenuhi kriteria variance extraced (AVE), karena 0,503 > 0,5 (Prasetyo, 2022).…”