AbstrakBerbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk menurunkan angka kematian ibu di Indonesia. Salah satunyakebijakan pembentukan program kelas Ibu Hamil dengan memanfaatkan buku kesehatan Ibu dan Anak (KIA) sebagaiwadah tambahan memberikan pendidikan kesehatan sebagai upaya promotif dan preventif. Namun, buku KIA tidakdimanfaatkan sebagai tujuan dari buku KIA tersebut, sedangkan untuk pelaksanaan kelas ibu hamil, penjadwalan danwaktu yang tersedia menjadi kendala tersendiri dalam pelaksanaan kegiatan kelas ibu hamil. Penelitian inimenggunakan metode penelitian deskriptif dengan desain penelitian menggunakan one group pra-post test design.Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang tercatat di register Praktik Mandiri Bidan Sungai Lulutsebanyak 36 responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pengetahuan responden sebelum diberikan materi adalah berpengetahuan cukup, dan setelahdiberikan materi melalui media grup whatsapp menjadi berpengetahuan baik, sedangkan sikap responden sebelumdiberikan materi yang terbanyak adalah mempunyai sikap sudah positif dan setelah diberikan materi yang terdapatpada buku KIA melalui media grup whatsapp meningkat 41,66% kuantitas bersikap positif.Kata kunci: Buku Kesehatan Ibu dan Anak, Pengetahuan, Sikap, Praktik Mandiri Bidan