Pengaruh Pengalaman Belanja Online Dan Kepercyaan Terhadap Minat Beli Ulang Di Tiktok Shop (Studi Kasus Mahasiswa Fkip Uhamka 2018)

Abstract

Internet telah berkembang semakin pesat, sehingga membuat para penyedia layanan belanja online seperti TikTok Shop harus memodifikasi beberapa cara agar dapat bersaing dengan kompetitor e-commerce lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengalaman belanja dan kepercayaan konsumen terhadap minat beli ulang pada aplikasi TikTok Shop, studi dilakukan pada mahasiswa FKIP UHAMKA angkatan 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan teknik sampling non probability dan diperoleh jumlah sampel sebanyak 70 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner lalu dianalisis menggunakan regresi linear berganda dan data diolah dengan bantuan aplikasi statistika JASP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman belanja online berpengaruh positif signifikan terhadap minat beli ulang dengan nilai sig 0.001<0,05 sedangkan variabel kepercayaan tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang dengan nilai sig 0.076>0,05. Secara simultan, pengalaman belanja online dan kepercayaan mempengaruhi minat beli ulang dengan nilai sig 0.001< 0.05. Penting bagi pengelola Tiktok Shop untuk menjaga kepercayaan konsumen agar dapat meningkatkan surplus konsumen di setiap tahun.

Literature Review: The Influence of Demographics, User Experience and E-Commerce Platforms In The Digital Business World

“…ICT infrastructure and e-commerce technology can influence consumer experiences when making online transactions. Technology improves the interface and content on the platform to make consumers loyal [14]. The concept of disseminating consumer experiences through electronic media regarding goods and services was previously known as "Electronic Word of Mouth Marketing".…”

Pengaruh Kualitas Informasi, Electronic Word of Mouth Dan Pengalaman Belanja Online Terhadap Minat Beli Ulang Produk Fashion Gen Z Pada Marketplace Shopee Di Kabupaten Sumbawa

“…Pengalaman berbelanja dapat mempengaruhi perilaku konsumen untuk melakukan pembelian ulang, serta dapat menimbulkan kepercayaan pada konsumen karena mereka telah merasakan pengalaman belanja yang baik, sebaliknya apabila pengalaman konsumen yang didapat tidak sesuai dengan ekspektasinya maka konsumen akan berpikir berulang kali untuk membelinya lagi. Pada penelitian yang dilakukan oleh Yanti, et al (2023), yang menyatakan pengalaman belanja online berpengaruh positif signifikan terhadap minat beli ulang. Kualitas Informasi dianggap sebagai faktor yang menentukan minat beli ulang konsumen (Vicky & Rustam, 2023).…”