Pohon kelapa sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia karena hampir seluruh bagian kelapa dapat dimanfaatkan, salah satunya yaitu daging buah kelapa. Salah satu produk olahan daging buah kelapa adalah Virgin Coconut Oil (VCO) yang dapat dibuat melalui proses fermentasi tanpa pemanasan dengan penambahan ragi sebagai starter. VCO yang diolah tanpa pemanasan tidak akan merusak komponen penting yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas VCO hasil fermentasi selama ≥ 24 jam menggunakan ragi roti dengan konsentrasi nutrisi yeast 6% b/v. Kualitas produk VCO ditinjau berdasarkan yield, warna, aroma, rasa, dan pH. Penelitian ini dilakukan menggunakan ragi roti pada waktu fermentasi selama 24, 30, dan 36 jam. Berdasarkan hasil analisis produk VCO, dapat diketahui bahwa yield VCO paling tinggi diperoleh pada waktu fermentasi selama 24 jam yaitu sebesar 18,1% dan nilai yield menurun seiring dengan bertambahnya waktu fermentasi. Produk VCO yang dihasilkan memiliki sifat fisik yang sesuai dengan syarat mutu Standar Nasional Indonesia (SNI) 7381:2008, yaitu tidak berwarna dan jernih, aroma khas kelapa segar, dan rasa khas minyak kelapa. Untuk analisis nilai pH, produk VCO yang dihasilkan pada waktu fermentasi selama 24 hingga 36 jam dengan menggunakan ragi roti memiliki nilai pH yang sama yaitu 5.