Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Good Governance (X1) terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y), Pemahaman Akuntansi (X2) terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y), Pengendalian Akuntansi (X3) terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y) serta pengaruh secara simultan Good Governance (X1), Pemahaman Akuntansi (X2) dan Pengendalian Akuntansi (X3) terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y). penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Jenis data yan digunakan pada penelitian ini adalah data primer. Data penelitian ini diperoleh dari penyebaran kuesioner.penelitian ini dilakukandengan menggunakan metode total sampling, dimana seluruh anggota populasi dijadikan sampel. Sampel dalam penelitianini adalah Kepala OPD, bendahara OPD dan Kepala Sub Bagian Keuangan OPD yang berada di Kabupaten Tanah Datar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Good Governance (X1) berpengaruh terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y). Hasil ini dibuktikan dengan thitung sebesar 11,840 > ttabel sebesar 1,675 dan nilai signifikansinya 0,000 < 0,05. Pemahaman Akuntansi (X2) berpengaruh terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y). Hasil ini dibuktikan dengan thitung sebesar 6,016 > ttabel sebesar 1,675 dan nilai signifikansinya sebesar 0,000 < 0,05. Kemudian, Pengendalian Akuntansi (X3) berpengaruh terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y). Hasil ini dibuktikan dengan thitung sebesar 2,796 > ttabel sebesar 1,675 dan nilai signifikansinya sebesar 0,007 < 0,05. Serta Good Governance (X1), Pemahaman Akuntansi (X2) dan Pengendalian Akuntansi (X3) terhadap Akuntabilitas Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (Y). Hasil ini dibuktikan dengan Fhitung sebesar 134,300 > Ftabel sebesar dan nilai signifikansinya sebesar 0,000 < 0,05.