Pengaruh Media Pembelajaran CD Interaktif Melalui Pembelajaran Daring di Era Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar IPA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh media pembelajaran CD interaktif melalui pembelajaran daring di era pandemi Covid-19 terhadap hasil belajar pada mata pelajaran IPA di SMP Negeri 7 Kotamobagu. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu menggunakan rancangan pretest posttest randomized two group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VIII di SMP Negeri 7 Kotamobagu dan sampel penelitian terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas VIII A sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 32 siswa dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol yang berjumlah 27 siswa. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan pretest sebelum diberikan perlakuan dan posttest sesudah diberikan perlakuan. Hasil penelitian yang diperoleh berupa selisih nilai rata-rata hasil pretest dan posttest pada kelas eksperimen sebesar 48,28 sedangkan untuk kelas kontrol 33,15. Setelah diuji statistik melalui uji-t, rata-rata hasil belajar yang didapat antara kelas kontrol dan kelas eksperimen diperoleh thitung = 10,58 > ttabel = 2,004. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media pembelajaran CD interaktif melalui pembelajaran daring di era pandemi Covid-19 terhadap hasil belajar pada mata pelajaran IPA di SMP Negeri 7 Kotamobagu

Development of Teaching Materials on Vesicular-Arbuscular Mycorrhiza (VAM) Topic for Biotechnology Course in Science Education Undergraduate Program

“…The development of information technology in recent years has developed very rapidly, so this development has changed the paradigm of society in finding and obtaining information (Fatwa, 2020;Golubev & Testov, 2015). One of the fields that has had a significant impact on this technological development is the field of education (Pobela & Rungkat, 2021;Wola, 2023). The development of increasingly sophisticated technology is essential to achieving more effective and efficient educational goals (Rungkat, Jeujanan, Wola, & Warouw, 2023;Tafonao, 2018).…”