2015
DOI: 10.20884/1.mib.2015.32.1.293
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Limbah Organik terhadap Status Tropik, Rasio N/P serta Kelimpahan Fitoplankton di Waduk Panglima Besar Soedirman Kabupaten Banjarnegara

Abstract: The increased of organic substance pollutans in waters as one of stimulate factors for phytoplankton growth. The input of organic matter from antrophogenic  activity tend to influence the trophic state of reservoir. The aims of this research are to examine the influence of organic waste to Panglima Soedirman reservoir concerning the trophic state, Redfield ratio N and P, also the relation with abundance of phytoplankton. This research used survey methods with purposive sampling technique on 7 obsevation statio… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

2
1
0
11

Year Published

2017
2017
2024
2024

Publication Types

Select...
10

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 18 publications
(17 citation statements)
references
References 9 publications
2
1
0
11
Order By: Relevance
“…Sisa -sisa unsure hara dari aktivitas pemupukan, terutama pemupukan urea akan terbawa melalui saluran -saluran irigasi ataupu aliran air hujan. Fosfat merupakan nutrisi yang esensial bagi pertumuhan suatu organisme perairan, Senyawa Fosfat umumnya berasal dari penguraian limbah organik, limbah industri, pupuk, ataupun limbah domestik (Widyastuti et al, 2015). Makarewicz et al (1998) dalam Hatta (2010) menjelaskan bahwa perubahan kelimpahan relatif fitoplankton menurut ukuran dan komposisi spesies lebih banyak dipengaruhi oleh faktor lingkungan terutama silikat, total Fosfat, dan N:P, disamping pengaruh beberapa jenis zooplankton.…”
Section: Kelimpahan Planktonunclassified
“…Sisa -sisa unsure hara dari aktivitas pemupukan, terutama pemupukan urea akan terbawa melalui saluran -saluran irigasi ataupu aliran air hujan. Fosfat merupakan nutrisi yang esensial bagi pertumuhan suatu organisme perairan, Senyawa Fosfat umumnya berasal dari penguraian limbah organik, limbah industri, pupuk, ataupun limbah domestik (Widyastuti et al, 2015). Makarewicz et al (1998) dalam Hatta (2010) menjelaskan bahwa perubahan kelimpahan relatif fitoplankton menurut ukuran dan komposisi spesies lebih banyak dipengaruhi oleh faktor lingkungan terutama silikat, total Fosfat, dan N:P, disamping pengaruh beberapa jenis zooplankton.…”
Section: Kelimpahan Planktonunclassified
“…Kandungan lain yang cukup tinggi dalam limbah cair tahu yaitu nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K) yang berturutturut mencapai 43,37 mg/L, 114,36 mg/L dan 223 mg/L (Kusumawati et al, 2015). Kandungan N, P, dan K yang tinggi ini merupakan ancaman bagi lingkungan sekitar, karena dapat menyebabkan eutrofikasi yang berujung pada algae blooming (Widyastuti et al, 2015). Adapun solusi pemanfaatan yang dapat digunakan dengan adanya kandungan N, P, dan K yaitu dengan diolah menjadi pupuk organik (Siswoyo dan Hermana, 2017).…”
Section: Limbah Cair Tahuunclassified
“…Populasi HAB dapat meningkat pada perairan yang memiliki kandungan nutrien tinggi (Prabhudessai, Vishal, & Rivonker, 2019). Karakteristik dari populasi ini beragam dan terlihat dari fluktuasi populasi HAB di berbagai wilayah perairan, seperti di Teluk Lampung, Pesisir Semarang dan Waduk Panglima Besar Jendral Soedirman di Banjarnegara (Barokah, Putri, & Gunawan, 2017;Sari, Haeruddin, & Rudiyantil, 2017;Widyastuti, Sukanto, & Setyaningrum, 2015). Interaksi produsen saksitoksin dan komunitas biologisnya ini yang dapat menjadi pemicu produksi saksitoksin (Griffin, Park, & Dam, 2019).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified