Kebugaran jasmani ektrakurikuler sepakbola siswa Madrasah Aliyah Alhasaniyyah masih rendah. Peneliti melihat masih banyak siswa yang pada saat pertandingan merasa cepat kelelahan, ketahanan aerobik maksimalnya bertahan seimbang paling lama di menit ke 40 dari 90 menit waktu normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan volume oksigen maksimal (Vo2max) yang dimiliki siswa ektrakurikuler sepakbola. Jenis penelitian ini merupakan penelitian survey peneliti tidak memberikan perlakuan pada subyek penelitian, populasi pada penelitian ini ialah seluruh siswa yang mengikuti ektrakurikuler sepak bola yang berjumlah 30 siswa, Instrumen yang dipergunakan pada penelitian ini ialah tes bleep test atau tes multi tahap dengan cara lari 20 meter. Analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dalam presentase di perangkat lunak microsoft excel. hasil penelitian di ektrakurikuler sepakbola siswa Madrasah Aliyah Alhasaniyyah. dari 30 siswa diperoleh nilai tertinggi 37 dan nilai terendah 24, sebanyak dua siswa (7%) memiliki kebugaran jasmani yang rendah, 17 siswa (57%) memiliki kebugaran jasmani di kategori sedang, 11 siswa (37%) memiliki kebugaran jasmani di kategori cukup dan tidak terdapat siswa pada kategori bagus serta tinggi. Frekuesi terbanyak di kategori sedang yaitu sebanyak (57%). kesimpulan ditinjau dari besarnya rerata volume oksigen maksimal (vo2max) ialah 31,57. Jika pada kondisi tersebut tidak ada upaya yang diberikan kepada siswa maka pada saat latihan sampai pertandingan resmi siswa akan merasa cepat lelah dan kurangnya fleksibilitas di dalam lapangan hal ini akan semakin sulit untuk mencapai tujuan permainan sepakbola.