Tanaman lobak merupakan salah satu sayuran yang belum dibudidayakan secara intensif oleh petani di Indonesia. Padahal lobak memiliki manfaat yang cukup baik untuk kesehatan, diantaranya untuk menekan senyawa kolesterol di dalam makanan sehingga lobak memiliki prospek yang cukup baik untuk dikembangkan. Salah satu usaha untuk meningkatkan produksi lobak adalah memberikan pupuk yang mengandung unsur hara makro dan mikro yang tepat untuk pertumbuhan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh POC batang pisang dan kompos kulit jengkol terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman lobak putih (Raphanus sativus L.). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2020 sampai bulan April 2020 di Jl. Meteorologi Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara Medan dengan ketinggian tempat ± 27 mdpl. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, terdiri dari 2 faktor yang diteliti dengan 3 ulangan 16 kombinasi dan 48 plot. Faktor pertama: Pemberian POC Batang Pisang (P) terdiri dari 4 taraf yaitu P0 : Kontrol, P1 : 150 ml/l air/plot, P2 : 300 ml/l air/plot, P3 : 450 ml/l air/plot. Faktor kedua : Pemberian Kompos Kulit Jengkol (K) terdiri dari 3 taraf yaitu K0 : Kontrol, K1 : 0,5 kg/plot, K2: 1 kg/plot, K3 : 1,5 kg/plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa POC batang pisang dan kompos kulit jengkol serta kedua interaksi berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter pengamatan.
Radish is one of the vegetables that has not been cultivated intensively by farmers in Indonesia. Even though radishes have benefits that are quite good for health, including to suppress cholesterol compounds in food so that radishes have good prospects for development. One of the efforts to increase radish production is to provide fertilizers containing appropriate macro and micro nutrients for plant growth. This study aims to determine the effect of POC banana stems and jengkol peel compost on the growth and yield of white radish (Raphanus sativus L.). This research was conducted from January 2020 to April 2020 on Jl. Meteorology Percut Sei Tuan District, Deli Serdang Regency, North Sumatra Province, Medan with an altitude of ± 27 meters above sea level. This study used a factorial randomized block design (RAK), consisting of 2 factors studied with 3 replications, 16 combinations and 48 plots. The first factor: POC Banana Stem (P) consisted of 4 levels, namely P0: Control, P1: 150 ml/l water/plot, P2: 300 ml/l water/plot, P3: 450 ml/l water/plot. The second factor: Giving Jengkol Skin Compost (K) consisted of 3 levels, namely K0: Control, K1: 0.5 kg/plot, K2: 1 kg/plot, K3: 1.5 kg/plot. The results showed that the POC of banana stems and jengkol peel compost and the two interactions had no significant effect on all observation parameters.