Pengaruh Kedisiplinan Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Mitra Pinanthika Mustika Rent Di Tangerang

Abstract

Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedisiplinan dan kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Mitra Pinathika Mustika Rent di Tangerang.Metode. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan asosiatif, sedangkan untuk mendapatkan data dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada 100 responden dan di analisis dengan regresi, korelasi, determinasi dan uji hipotesis.Hasil. Hasil penelitian kedisiplinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan sebesar 33,5%. Uji hipotesis diperoleh nilai t hitung > t tabel (7,029 > 1,984), hal ini juga diperkuat dengan probability signifikansi 0,000 < 0,05. Dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima artinya terdapat pengaruh Kedisiplinan terhadap kinerja karyawan. Kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan sebesar 41,4%. Uji hipotesis diperoleh nilai t hitung > t tabel (8,325 > 1,984), hal ini juga diperkuat dengan probability signifikansi 0,000 < 0,05. Dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima artinya terdapat pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan. Kedisiplinan dan kompensasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dengan persamaan regresi Y = 11,712 + 0,270X1 + 0,448X2. Nilai korelasi diperoleh sebesar 0,694 dan kontribusi pengaruhnya sebesar 48,2% sedangkan sisanya sebesar 51,8% dipengaruhi faktor lain. Uji hipotesis diperoleh Fhitung > Ftabel (45,100 > 3,090) hal ini diperkuat dengan F-Probability signifikansi 0,000 < 0,05, dengan demikian H0 ditolak dan H3 diterima artinya terdapat pengaruh positif dan signifikan antara Kedisiplinan dan Kompensasi secara simultan terhadap kinerja karyawan PT. Mitra Pinathika Mustika Rent di Tangerang.Implikasi. Perusahaan harus menumbuhkan kesadaran pada seluruh karyawan agar memiliki etos kerja yang optimal. Perusahaan harus memberikan bonus berdasar pada kesepakatan dalam aturan perusahaan. Perusahaan harus meningkatkan sarana prasarana dalam perusahaan agar mampu meningkatkan kinerja yang maksimal.

The Influence of Discipline and Compensation on Employees Performance at PT. Federal International Finance (Fifgroup) Sawahan

“…Kedisiplinan adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku dan untuk meningkatkan kesadaran juga kesediaan seseorang agar mentaati semua peraturan dan norma sosial yang berlaku di suatu perusahaan (Noviyanti, 2021). Menurut Arianto (2013) Kedisiplinan adalah keahlian kerjakaryawan untuk secara disiplin, tekun, terus-menerus, dan bekerja sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku dengan tidak melanggar aturanaturan yang sudah diterapkan.…”

“…Semakin disiplin semakin tinggi produktivitas kerja karyawan dan kinerja perusahaan. Kedisiplinan adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku dan untuk meningkatkan kesadaran juga kesediaan seseorang agar mentaati semua peraturan dan norma sosial yang berlaku di suatu perusahaan (Noviyanti, 2021).…”

Motivasi, Kompensasi, dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan

“…Karyawan menginginkan dan membutuhkan kompensasi mereka dipenuhi di tempat kerja, kepuasan kerja akan tinggi. Dalam penelitian Noviyanti & Ramadan (2021), motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan memberikan kompensasi sesuai dengan kinerja yang telah dilaksanakan oleh karyawan. Maka karyawan merasa bahwa kinerja nya dihargai dengan baik oleh perusahaan sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan.…”

Pengaruh Kedisiplinan, Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan

“…Menurut Handoko (2001), Gaby et al (2019) menjelaskan sebagai berikut: Kedisiplinan adalah kegiatan manajemen untuk menjalankan standarstandar organisasi. lalu Menurut Rivai (2015), Noviyanti & Ramadan (2021) "Disiplin kerja adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku dan untuk meningkatkan kesadaran juga kesediaan seseorang agar mentaati semua peraturan dan norma sosial yang berlaku di suatu perusahaan sedangkan menurut Malayu SP. Hasibuan (2013), Munadjat et al (2019) disiplin merupakan operatife function dari MSDM yang penting karena semakin baik kedisiplin karyawan, maka akan tinggi prestasi kerja yang akan dicapai.…”