2018
DOI: 10.24815/jarsp.v1i4.12460
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Kapur Sebagai Stabilizing Agent Terhadap Indeks Plastisitas Dan Kuat Geser Lempung Ekspansif Meunasah Rayeuk

Abstract: Clay soil from Desa Meunasah Rayeuk quarry in Kaway XVI,  West Aceh Regency is a land material frequently used for construction of road infrastructure. In this quarry, there are three types of soil based on the color, yellow, red, and gray. The three types of soil have expansive characteristics, so they are not suitable for subgrade.  This unoptimal characteristic can be improved through soil stabilization. One of them by utilizing the reaction of catinonization between lime Ca(OH)2 with the clay soil. Therefo… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(7 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Berdasarkan Gambar 5, nilai kohesi spesimen tanah dan tanah kuning mengalami penurunan dari kondisi aslinya, nilai kohesi terendah diperoleh pada variasi campuran 17,5% abu vulkanik, hal ini disebabkan karena pada variasi campuran tersebut abu vulkanik bereaksi yang menyebabkan fraksi halus tanah menjadi berkurang sehingga terjadi penurunan dari nilai kohesi, kemudian terjadi peningkatan pada variasi campuran 20%, hal ini disebabkan tanah sudah dominan diisi oleh abu vulkanik, sehingga sebagian besar butiran halus sudah diisi oleh abu vulkanik. Namun berbeda sedikit dengan kurva dari spesimen tanah abu-abu, nilai kohesi mengalami peningkatan pada variasi campuran 12,5% dan 15% abu vulkanik dan kemudian terjadi penurunan sampai variasi campuran 20% abu vulkanik, hal ini disebabkan karena tanah abu-abu pada kondisi aslinya memiliki gradasi butiran yang sedikit lebih kasar dari tanah merah dan tanah kuning, sehingga pada variasi campuran 12,5% dan 15% abu vulkanik, abu vulkanik masih berfungsi sebagai filler yang belum bereaksi secara sepenuhnya terhadap tanah, dan kemudian pada variasi campuran 17,5% dan 20% abu vulkanik, nilai kohesi Sebelumnya, penelitian yang sama pernah dilakukan oleh Syamdiofa dan Munirwansyah [3] dengan menggunakan tanah yang sama yang dicampurkan dengan kapur pada kombinasi campuran 3%, 6%, 9%, dan 12% dari berat kering tanah. Dari hasil penelitian tersebut, didapatkan bahwa sudut geser tanah meningkat saat penambahan kapur hingga 12%.…”
Section: Pengaruh Penambahan Abu Vulkanik Terhadap Kuat Geser Tanahunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Berdasarkan Gambar 5, nilai kohesi spesimen tanah dan tanah kuning mengalami penurunan dari kondisi aslinya, nilai kohesi terendah diperoleh pada variasi campuran 17,5% abu vulkanik, hal ini disebabkan karena pada variasi campuran tersebut abu vulkanik bereaksi yang menyebabkan fraksi halus tanah menjadi berkurang sehingga terjadi penurunan dari nilai kohesi, kemudian terjadi peningkatan pada variasi campuran 20%, hal ini disebabkan tanah sudah dominan diisi oleh abu vulkanik, sehingga sebagian besar butiran halus sudah diisi oleh abu vulkanik. Namun berbeda sedikit dengan kurva dari spesimen tanah abu-abu, nilai kohesi mengalami peningkatan pada variasi campuran 12,5% dan 15% abu vulkanik dan kemudian terjadi penurunan sampai variasi campuran 20% abu vulkanik, hal ini disebabkan karena tanah abu-abu pada kondisi aslinya memiliki gradasi butiran yang sedikit lebih kasar dari tanah merah dan tanah kuning, sehingga pada variasi campuran 12,5% dan 15% abu vulkanik, abu vulkanik masih berfungsi sebagai filler yang belum bereaksi secara sepenuhnya terhadap tanah, dan kemudian pada variasi campuran 17,5% dan 20% abu vulkanik, nilai kohesi Sebelumnya, penelitian yang sama pernah dilakukan oleh Syamdiofa dan Munirwansyah [3] dengan menggunakan tanah yang sama yang dicampurkan dengan kapur pada kombinasi campuran 3%, 6%, 9%, dan 12% dari berat kering tanah. Dari hasil penelitian tersebut, didapatkan bahwa sudut geser tanah meningkat saat penambahan kapur hingga 12%.…”
Section: Pengaruh Penambahan Abu Vulkanik Terhadap Kuat Geser Tanahunclassified
“…Berdasarkan penelitian Syamdiofa & Munirwansyah [3], tanah yang terdapat di quarry Meunasah Rayeuk Kecamatan Kaway XVI Aceh Barat merupakan salah satu sumber material timbunan yang sering dipergunakan sebagai material konstruksi jalan di area Aceh Barat. Berdasarkan perbedaan warnanya, ada tiga jenis tanah yang terdapat di area tersebut, yaitu tanah kuning, tanah merah, dan tanah abu-abu.…”
unclassified
See 1 more Smart Citation
“…According to research conducted by Syamdiofa and Munirwansyah [3], the soil in the Paya Tumpi quarry in Kebayakan District, West Aceh, is often used as stockpiling material in road construction in the West Aceh region. There are three types of soil in the area: yellow, red, and gray.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Tempat pengambilan sampel Gambar 2. Lokasi titik pengambilan sampel tanah di Sa'dan Beberapa penelitian sejenis yaitu nilai tegangan geser tanah lempung dipengaruhi oleh jumlah abu batu bara [1], sifat fisis tanah dan mekanis landfill akan semakin baik dengan penambahan fly ash [2], campuran tanah fly ash serat dapat digunakan menjadi lapis penutup untuk tanah landfill [3], nilai batas plastis akan menurun seiring bertambahnya campuran semen dan fly ash, tetapi meningkatkan nilai batas cair dan indeks plastisitas [4], indeks plastisitas tanah lempung kuning akan berkurang akibat penambahan kapur [5], secara kualitatif, tanah gambut yang dipadatkan dengan proctor modifikasi memiliki parameter geser tanah dan kuat geser lebih baik dibandingkan dengan pemadatan tanah gambut dengan proctor standard [6], Larutan asam sulfat dapat meningkatkan nilai sifat mekanis dan fisis tanah, namun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap swelling pressure dan potential [7].…”
unclassified