Pengaruh Independensi Auditor, Skeptisisme Profesional, dan Objektivitas Auditor terhadap Kualitas Audit

Abstract

Quality audits that have high quality and can be trusted are very important, in practice, the auditor must have a responsibility to build trust in the quality of the audits published. This study aims to analyze the effect of Auditor Independence, Professional Skepticism, and Auditor Objectivity on Audit Quality. The population in this study is the collection of data in this study is a Public Accounting Firm (KAP) located in Jakarta and its surroundings and a survey approach was carried out by distributing questionnaires to 112 respondents using quantitative descriptive methods. The data analysis tool used in this study uses SPSS (Statistical Product Software Solution). The analytical method used is Multiple Regression Analysis. Data analysis was performed by descriptive statistical test, reliability test, normality test, multicollinearity test, heteroscedasticity test, T-test, and F test. The results of this study indicate that partially auditor independence, professional skepticism, and auditor objectivity have a significant effect on audit quality. Auditor Independence and Professional Skepticism have a positive and significant effect on Audit Quality. Meanwhile, Auditor Objectivity has a negative and insignificant effect on Audit Quality.
 Keywords: auditor independence, professional skepticism, auditor objectivity, audit quality 
 
 Abstrak
 Kualitas audit yang memiliki kualitas tinggi dan dapat dipercaya kebenarannya sangatlah penting. Dalam pelaksanaannya auditor harus memiliki tanggung jawab agar dapat membangun kepercayaan atas kualitas audit yang diterbitkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Independensi Auditor, Skeptisisme Profesional dan Objektivitas Auditor terhadap Kualitas Audit. Populasi dalam penelitian ini adalah Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terletak di Jakarta dan sekitarnya dan penelitian dilakukan dengan pendekatan survey melalui penyebaran kuesioner kepada 112 responden dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Alat analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan SPSS (Statistical Product Sofware Solution). Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Berganda. Analisis data dilakukan dengan uji statistik deskriptif, uji reabilitas, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas, Uji T dan Uji F. Hasil penelitian ini menunjukkkan bahwa secara parsial Independensi Auditor, Skeptisisme Profesional dan Objektivitas Auditor berpengaruh signifikan terhadap Kualitas Audit. Independensi Auditor dan Skeptisisme Profesional berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kualitas Audit. Sedangkan Objektivitas Auditor berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Kualitas Audit.
 Kata kunci: independensi auditor, skeptisisme profesional, objektivitas auditor, kualitas audit

Pengaruh Objektivitas Dan Pengalaman Auditor Terhadap Kualitas Audit

“…al (2009) dalam (Wardhani & Satyawan, 2021). Hasil penelitiannya (Laksita & Sukirno, 2019) dan (Panggabean & Pangaribuan, 2022) yakni objektivitas secara positif signifikan mempengaruhi kualitas audit yang diperoleh, karena auditor yang objektif cara berfikir dalam pemeriksaan tidak memihak dan tidak mendapat pengaruh dari pihak ketiga sehingga mengahasilkan laporan keuangan yang memiliki kualitas audit yang bersih dan benar. Selain itu, Pengalaman kerja yang dimiliki oleh auditor memeriksa akan berdampak pada penentuan putusan yang diperoleh.…”

“…Auditor yang memelihara kepercayaan dengan bekerja secara baik dan sesuai ketentuan bersangkutan memperoleh kepercayaan dari pihak lain untuk menunjang pekerjaannya. Laporan keuangan yang berkualitas harus dihasilkan oleh auditor selaku pihak yang memeriksa dan mengungkap opini serta memenuhi independensi auditor, skeptisisme profesional, dan objektivitas auditor untuk memperoleh hasil audit yang berkualitas (Panggabean & Pangaribuan, 2022) Berdasar pada prinsip dasar etika profesi seksi 112 (IAPI, 2020) dalam (Wardhani & Satyawan, 2021) Setiap anggota harus menganut konsep objektivitas dan tidak boleh menoleransi pertimbangan bisnis atau profesional yang didasarkan pada pengaruh pihak lain, benturan kepentingan, atau prasangka. Objektivitas adalah kualitas kepercayaan yang mempengaruhi kinerja dan nilai seorang akuntan dan dikategorikan sebagai hal yang menjadi pembeda antara profesi akuntan dengan yang lainnya.…”

PENGARUH INDEPENDENSI AUDITOR, AUDIT FEE DAN INTEGRITAS AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT ( Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik di kota Bekasi)

“…Faktor pertama yang dapat menghasilkan audit berkualitas tinggi adalah Independensi. Independensi merupakan salah satu komponen yang diperlukan akuntan untuk melakukan tugasnya, yaitu melakukan audit laporan keuangan (Panggabean & Pangaribuan, 2022). Menurut (Mulyadi, 2014:26), independensi dapat diartikan sebagai tindakan atau pendapat auditor tidak dipengaruhi atau dikendalikan oleh pihak mana pun.…”